PM Inggris Mundur Sebagai Pemimpin Konservatif
LADUNI.ID, Perdana Menteri Inggris Theresa May mundur sebagai pemimpin Konservatif yang memerintah pada hari Jumat, secara resmi memicu kontes untuk menggantikannya yang dapat membuat partainya merangkul sikap yang lebih keras terhadap Brexit.
May mengumumkan dia akan mundur bulan lalu setelah gagal mengantarkan kepergian Inggris dari Uni Eropa tepat waktu, memperdalam krisis politik di negara yang terpecah yang berjuang untuk maju dari referendum 2016 tentang Brexit.
Dia akan terus bekerja sebagai perdana menteri sampai partainya memilih pemimpin baru, ras yang penuh sesak yang akan ditentukan oleh Brexit dan bersaing pendekatan tentang bagaimana memberikan perubahan kebijakan terbesar Inggris dalam lebih dari 40 tahun.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Masuk dengan GoogleDan dapatkan fitur-fitur menarik lainnya.
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp137.000
Rp475.900
Rp3.399.000
Rp79.500
Memuat Komentar ...