Analisa Bagaimana Strategi ISIS Bekerja dan Masuknya AS dengan Faktor Muslim Sri Lanka

 
Analisa Bagaimana Strategi ISIS Bekerja dan Masuknya AS dengan Faktor Muslim Sri Lanka

LADUNI.ID, Di lansir dari Asian Tribune Analysis, Saat memantau dari tanah Amerika dan sebelumnya melakukan observasi dan komunikasi selama sebulan di tanah Sri Lanka pada bulan Mei setelah Pembantaian Paskah di Kolombo, penulis ini melihat beberapa perkembangan upaya untuk meningkatkan gairah etnis mayoritas Sinhala. Mengikuti perkembangan itu, kegelisahan yang telah menimbulkan komunitas Muslim yang cukup besar, sebuah upaya untuk membentuk kembali radikalisme Sinhala-Budha yang dapat memisahkan komunitas Sinhala dan Muslim dengan menggerogoti benih kecurigaan antara kedua komunitas, lebih lanjut melemahkan pemerintah yang bertanggung jawab dalam mengganggu jaringan intelijen terpusat yang ada ketika mengambil alih kekuasaan. 

Bagaimana ISIS mencapai salah satu dari banyak tujuan dalam mengisolasi para pengikut Iman Islam dari masyarakat arus utama suatu negara yang telah ditargetkan dan bagaimana semua perkembangan di atas memberikan kontribusi Washington untuk tetap stabil pada kebijakan ekspansi militernya di Wilayah Asia Pasifik untuk mengubah Sri Lanka secara keseluruhan menjadi Hub Militer AS sementara membantu negara-negara Pulau Asia Selatan yang putus asa untuk memastikan infiltrasi ISIS yang bisa menjadi penghalang terhadap tujuan dan desain militer AS secara keseluruhan di Kawasan Asia.

Penulis ini dalam wawancara tiga puluh menit dengan jaringan televisi utama Sri Lanka SIRASA dalam program 'Pathikada' 31 Mei - https://www.youtube.com/watch?v=toO9-2uiukA - menyentuh beberapa masalah di atas bersama dengan desain militer Washington di Wilayah Asia Pasifik menggunakan lokasi strategis Sri Lanka.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN