Soal Jawab Aswaja Seri 1

 
Soal Jawab Aswaja Seri 1
Sumber Gambar: Nahdlatul Ulama (Foto ist)

Laduni.ID, Jakarta - 1. Ahlussunah walJamaah itu dalam pandangan KH. Hasyim Asy'ari, saat ini bergabung dalam mazhab apa? KH. Hasyim Asy'ari mengutip para ulama menyatakan bahwa Ahlussunah walJamaah itu saat ini terhimpun dalam Mazhab empat, yaitu pengikut Mazhab Hanafi, Syafi'i, Maliki, dan Hanbali. (KH. Hasyim Asy'ari, dalam Ziyadatut Ta'liqat, hal 23-24).

Baca Juga: PDNU Jaga Karakter Dokter Aswaja

2. Sebutkan dalil-dalil yang menunjukkan bahwa Mazhab Asy'ari dan Maturidy merupakan representasi Ahlussunah walJamaah! Bahwa Mazhab Asy'ari dan Maturidy itu adalah Ahlussunah walJamaah adalah berdasarkan tiga dalil utama berikut ini

Dalil Pertama, Mengikuti mainstream al-Jamaah. Jadi, maksud al-Jamaah itu adalah (1) nama golongan bagi pengikut Mazhab Asy'ari dan Maturidy; (2). Mengikuti Ijmak Ulama; (3) Memelihara kebersamaan dan kolektifitas; (4) Golongan mayoritas (as-Sawadul A'zham).

Dalil Kedua, Mengikuti Ajaran Nabi dan Sahabat.

Dalil Ketiga, Rujukan Umat Islam dalam Berbagai Disiplin Keilmuan.

Dalil Keempat, Golongan yang Mendapatkan Hidayah.

3. Bagaimana hubungan akidah Ahlussunah walJamaah dengan akidah Islam? Akidah Ahlussunah walJamaah tiada lain adalah akidah Islam itu sendiri, yakni akidah yang diyakini Rasulullah, para sahabat, dan ulama penerusnya hingga sekarang, yang terhindar dari berbagai bid'ah penyimpangan akidah. Sehingga Imam Ahlussunah walJamaah tidak membuat akidah baru, melainkan yang telah berjasa besar menjaga akidah sesuai dengan tantangan zamannya.

Baca Juga: PCNU Demak Sampaikan Misi Dakwah Aswaja Lewat Pelayanan Kesehatan

4. Ahlussunah walJamaah meyakini bahwa Allah itu mempunyai sifat yang kemudian dikenal dengan sifat wajib 20, dan di antara sifat itu adlah wahdaniyah. Apa maksud wahdaniyah? Wahdaniyah artinya Allah Maha Esa dalam zat, sifat, dan perbuatan-Nya. Rinciannya sebagai berikut:

a. Maha Esa dalam zat berarti: tidak ada zat lain yang menyerupai Allah, dan zat Allah tidak tersusun dari berbagai bagian;

b. Maha Esa dalam sifat bermakna Allah tidak mempunyai dua sifat atau lebih yang sejenis, dan selain Allah tidak mempunyai sifat yang menyerupai sifat-Nya;

c. Maha Esa dalam perbuatan-Nya bermakna bahwa selain Allah itu tidak ada yang mempunyai perbuatan menciptakan seperti perbuatan-Nya.

5. Apa urgensi mengikuti salah satu Mazhab empat? Mengikuti salah satu Mazhab empat bukan semata-mata kebetulan, karena dalam sudut pandang agama dan logika dengan mengikuti Mazhab empat itu akan menghasilkan banyak kemaslahatan, yaitu:

1. Setiap generasi itu berpedoman kepada generasi sebelumnya untuk mengetahui agama. Rasulullah menyampaikan bhw sebaik-baik generasi adalah generasi beliau, kemudian generasi setelahnya (tabiin), dan generasi setelahnya kemudian (tabiut tabiin).

Hal ini adalah baik, karena agama hanya dapat diketahui melalui naqli (riwayat) atau istinbath (ijtihad). Sedangkan Naqli tdk akan terjadi jika suatu generasi tdk menerimanya dari generasi sebelumnya secara langsung. Sedangkan istinbath, diharuskan mengetahui pandangan ulama-ulama terdahulu, agar hasil istinbatnya tidak melenceng.

Baca Juga: Ikutilah Kajian Aswaja Peringati HUT RI ke-73 & Lailatul Ijtima NU di Balikpapan

2. Mengikuti Mazhab empat berarti mengikuti kelompok mayoritas, sesuai dengan realitas sosial bahwa empat Mazhab inilah yang sampai saat ini bertahan dan berkembang.
3. Empat Mazhab ini adalah para ulama yang mempunyai integritas keilmuan dan integritas akhlak.

6. Menurut para ulama, adakah rekomendasi Rasulullah agar kita mengikuti Imam Syafi'i? Rasulullah bersabda:

عالم قريش يملأ الأرض علما

Terjemah: "Seorang alim dari suku Quraisy, ilmunya akan menyebar ke berbagai tempat di 

Oleh: Ustaz Yusuf Suharto