Serangan Udara Israel Tewaskan 18 Warga Palestina

 
Serangan Udara Israel Tewaskan 18 Warga Palestina

LADUNI.ID, Jakarta - Serangan udara terbaru dari Israel kembali menghantam jalur udara ke wilayah Jalur Gaza. Dalam serangan ini, dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 18 warga Palestina di Gaza. Gempuran udara Israel pada Selasa (12/11) pagi menewaskan seorang komandan Jihad Islam, Bahaa Abu el-Atta (41) dan istrinya.

Berdasarkan medi setempat, kelompok Jihad Islam di Gaza telah mengonfirmasi kematian Abu el-Atta. Otoritas Israel menyalahkan Abu el-Atta atas serangkaian serangan roket ke wilayahnya dan menyebut Abu el-Atta tengah mempersiapkan serangan lanjutan sebelum tewas.  Sedangkan identitas korban lainnya yang tewas pada hari itu belum disebutkan.

Pihak Jihad Islam dalam pernyataan terbaru mengakui salah satu anggotanya tewas akibat gempuran udara Israel pada Rabu pagi waktu setempat. Jihad Islam mengidentifikasi anggotanya yang tewas sebagai Khaled Faraj (38) dan menyebutnya sebagai seorang komandan brigade.

Selain itu, orang yang tewas lainnya merupakan anggota jaringan radio Quds yang masih bagian dari militan Jihad Islam. Sisanya ada 6 korban tewas yang menurut laporan Associated Press merupakan warga Palestina, termasuk seorang ayah dan dua anak laki-lakinya.

Dalam serangan ini, militer Israel mengakui pihaknya melancarkan serentetan serangan udara terbaru ke Gaza, dengan menargetkan posisi-posisi militan Jihad Islam pada Rabu (13/11) waktu setempat. Israel menyebut serangan udara itu merespons rentetan serangan roket dari Gaza ke wilayahnya.

Selain itu, sejak gempuran udara Israel menewaskan Abu el-Atta, lebih dari 250 roket ditembakkan ke wilayah Israel dari Gaza. Militer Israel menyebut tidak ada korban jiwa akibat rentetan serangan roket dari Gaza tersebut.