Sempat Undurkan Diri, Mahathir Mohamad Kini Jabat PM Sementara Malaysia
LADUNI.ID, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad (94), menyerahkan surat pengunduran diri kepada raja, Senin (24/2). Raja Malaysia, Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah sempat menerima pengunduran dirinya.
Kendati demikian, Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah kemudian memutuskan Mahathir harus tetap memerintah sampai dibentuk pemerintahan baru.
Di tengah kemelut politik untuk membentuk pemerintahan baru tanpa melibatkan Anwar Ibrahim yang dijanjikan untuk menggantikan Mahathir. Dengan demikian, belum jelas berapa lama Mahathir akan menjabat sebagai perdana menteri sementara dan tidak jelas bagaimana pemerintahan baru akan dibentuk.
Hubungan Mahathir dan Anwar Ibrahim
Sementara itu, sebagaimana dikutip Laduni.id dari laman bbc.com, Anwar Ibrahim semula menjabat sebagai wakil PM Mahathir Mohamad, tetapi hubungan mereka memburuk ketika Anwar dipecat pada 1998 menyusul konflik kepemimpinan. Anwar kemudian dipenjara karena tuduhan korupsi dan sodomi, yang secara luas diduga dilatari kepentingan politik.
Pada 2018, Mahathir melakukan langkah mengejutkan ketika dia mengumumkan bahwa dia akan bekerja sama dengan Anwar dan bergabung dengan aliansi kelompok oposisi, Pakatan Harapan.
Mahathir mengatakan dia bersedia bekerja sama dengan Anwar dan kelompok oposisi untuk menggulingkan pemerintahan Najib Razak, yang terlibat skandal korupsi 1MDB.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...