Berusia 1 Abad, Al-Qur’an di Gunungkidul Ini Dipercaya Peninggalan Trah Majapahit

 
Berusia 1 Abad, Al-Qur’an di Gunungkidul Ini Dipercaya Peninggalan Trah Majapahit

LADUNI.ID, Gunungkidul - Sebuah Al-Qur’an kuno yang diprediksi telah berusia lebih dari 1 abad masih dirawat oleh seorang takmir Masjid di Padukuhan Wonojoyo, Kelurahan Genjahan, Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul. Al-Qur’an ini dipercaya milik keturunan Majapahit yang menyebarkan Islam di Gunungkidul.

"Kalau saya mulai merawat Al-Qur'an sejak tahun 1997 lalu," ujar Jayani Zaini (67), Takmir masjid Al-Jami' Wonojoyo di Padukuhan Wonojoyo, Kalurahan Genjahan, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul, Rabu (21/10) lalu.

Warga Padukuhan Wonojoyo, Kalurahan Genjahan, Kapanewon Ponjong ini mengaku jika para pendahulunya juga merawat Al-Qur'an secara turun-temurun. Sementara terkait sejarah pembuatan Al-Qur'an tersebut, Jayani mengaku tidak tahu persis.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN