Tahun 2001 M: Cerita KH. Husein Muhammad, Ketika Gus Dur Meninggalkan Istana

Laduni.ID, Jakarta - “Bila kalian menginginkan kebahagiaan, carilah kedamaian”. Bila musim Haul Gus Dur tiba, ingatanku tentang Gus Dur ketika meninggalkan istana menyembul lagi bersama dengan sejuta kenangan yang lain bersama beliau.
Minggu 25 Juli 2001 pagi-pagi sekali aku berangkat ke Jakarta, setelah mendengar kabar bahwa Presiden Gus Dur akan meninggalkan istana untuk selanjutnya terbang ke luar negeri (Amerika) untuk berobat. Dari stasiun Gambir aku langsung menuju istana Negara, tempat tinggal Gus Dur dan keluarganya selama menjadi Presiden.
Aku acap datang ke sana sebelumnya jika diperlukan. Beberapa kali aku menginap di kamar di Istana Merdeka. Di pintu masuk aku melihat sudah banyak orang, teman-teman dan para pecinta Gus Dur, yang antri masuk ke istana. Akupun ikut antri. Begitu tiba di teras aku langsung memasuki kamar tidur Gus Dur.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...