Nasihat Penting untuk Para Istri

 
Nasihat Penting untuk Para Istri
Sumber Gambar: rawpixel.com, Ilustrasi: Laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Di dalam kitab yang berjudul Kitabun Khasshun lil Mar'ah pada Bab An-Nashaih (Nasihat-nasihat), Habib Muhammad bin Alwi Al-Aydrus (dikenal juga dengan nama Habib Sa'ad) menyampaikan sejumlah nasihat terbaik untuk para perempuan, khususnya bagi yang sudah menjadi seorang istri.

Dalam nasihat tersebut, Habi Sa'ad mengawalinya dengan mengutip dua Hadis Nabi SAW berikut ini:

خَيْرُ النِّسَاءِ مَنْ تَسُرُّكَ إِذَا أَبْصَرْتَ وَتُطِيْعُكَ إِذَا أَمَرْتَ وَتَحْفَظُ غَيْبَتَكَ فِيْ نَفْسِهَا وَمَالِكَ

"Sebaik-baik perempuan (istri) adalah yang menyenangkanmu apabila engkau memandangnya, yang taat apabila engkau memerintahkannya dan yang menjaga diri dan hartamu."

أَلاَ أُخْبِرُكُمْ بِنِسَائِكُمْ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ؟ الْوَدُوْدُ الْوَلُوْدُ الْعَؤُوْدُ عَلَى زَوْجِهَا، الَّتِى إِذَا غَضِبَ جَاءتْ حَتَّى تَضَعَ يَدَهَا فِي يَدِ زَوْجِهَا، وَتَقُوْلُ: لاَ أَذُوقُ غَضْمًا حَتَّى تَرْضَى

"Maukah aku beri tahukan kepada kalian, istri-istri kalian yang menjadi penghuni surga yaitu istri yang penuh kasih sayang, banyak anak, selalu kembali kepada suaminya. Di mana jika suaminya marah, dia mendatangi suaminya dan meletakkan tangannya pada tangan suaminya seraya berkata, 'Aku tak dapat tidur sebelum engkau ridho.'"

Semua itu menunjukkan kasih sayang yang memang harus dipadu di dalam rumah tangga, antara suami dan istri. Demikian perhatian istri yang harus dilakukan, tetapi perhatian suami juga sama kepada istrinya, bertanggungjawab sepenuhnya dan memberikan rasa aman untuk istrinya.

Lalu ada sekitar lima belas nasihat penting yang disampaikan oleh Habib Muhammad bin Alwi Al-Aydrus untuk kaum istri, sebagaimana berikut ini:

١- اَلْاِهْتِمَامُ بِتَرْبِيَةِ الْأَوْلَادِ تَرْبِيَّةً إِسْلَامِيَّةً صَحِيْحَةً

1. "Mempunyai rasa peduli yang tinggi terhadap tarbiyah (pendidikan) agama anak-anaknya."

٢- اَلْاِهْتِمَامُ بِشُؤُوْنِ الزَّوْجِ وَخِدْمَتِهِ بِإِخْلَاصٍ

2. "Mempunyai rasa peduli yang tinggi terhadap urusan suami dan berkhidmah dengan penuh ikhlas."

٣- اَلْاِهْتِمَامُ بِشُؤُوْنِ الْمَنْزِلِ وَتَنْظِيْمِهِ

3. "Mempunyai rasa peduli yang tinggi terhadap urusan rumah serta senantiasa merawatnya."

٤- إِجَادَةُ الطَّبْخِ وَتَنْوِيْعِهِ

4. "Terampil dan menguasai dalam urusan makanan."

٥- اَلْاِقْتِصَادُ فِي تَكَالِيْفِ الزَّوْجِ

5. "Terampil (hemat) dalam urusan biaya (ekonomi) suami."

٦- اَلتَّدْبِيْرُ وَعَدَمُ التَّبْذِيْرِ

6. "Terampil dalam mengelola dan tidak boros."

٧- اِجْتِنَابُ الْأَسْوَاقِ وَالدَّكَاكِيْنِ

7. "Hindari (berlama-lama) di pasar-pasar dan toko-toko (jika tidak berfaedah)."

٨- عَدَمُ إِضَاعَةِ الْوَقْتِ فِي الْقِيْلِ وَالْقَالِ وَالْكَلَامِ الْفَارِغِ الَّذِيْ لَا فَائِدَةَ مِنْهُ

8. "Tidak menyia-nyiakan waktu dengan obrolan atau pembicaraan yang tidak ada faedahnya."

٩- اِجْتِنَابُ الْغِيْبَةِ الَّتِيْ تَقَعُ فِيْهَا أَكْثَرُ النِّسَاءِ فِي الْوَقْتِ الْحَاضِرِ وَإِثْمُهَا عَظِيْمٌ

9. "Menjauhi perbuatan ghibah, yang mana hal itu biasa dilakukan banyak perempuan ketika masuk waktu shalat, padahal dosanya itu besar."

١٠- عَدَمُ التَّفَاخُرِ

10. "Jangan bersikap tinggi hati (sombong)."

١١- مُلَازَمَةُ بَيْتِهَا وَعَدَمُ الْخُرُوْجِ مِنْهُ إِلَّا لِلضَّرُوْرَةِ

11. "Senantiasa betah di rumah dan tidak keluar kecuali ada keperuan (mendesak)."

١٢- اَلْمُحَافَظَةُ عَلَى الْأَوْرَادِ الْيَوْمِيَّةِ فِي الصَّبَاحِ وَقِرَاءَةِ الرَّاتِبِ فِي الْمَسَاءِ حِفْظًا لَهَا وَلِبَيْتِهَا وَتُكْثِرُ ذِكْرَاللهِ وَلَوْ مَعَ الطَّبْخِ وَنَحْوِهِ اِغْتِنَامًا لِلْوَقْتِ

12. "Menjaga untuk selalu membaca wirid-wirid (dzikir) harian saat pagi dan membaca ratib saat sore hari. Dan memperbanyak dzikir kepada Allah SWT meskipun dalam keadaan memasak."

١٣- سَتْرُ الْكَفَّيْنِ وَالرَّجُلَيْنِ عِنْدَ الْخُرُوْجِ مِنَ الْبَيْتِ

13. "Menutup kedua telapak tangan dan kedua kaki saat keluar rumah."

١٤- تَعَلُّمٌ وَتَطْبِيْقُ أَحْكَامِ دِيْنِهَا مِنْ وُضُوْءٍ وَطَهَارَةٍ وَصَلَاةٍ وَنَحْوِهَا

14. "Belajar dan mengamalkan syariat-syariat agama, seperti wudhu, bersuci, shalat dan lain sebagainya."

١٥- اَلْاِقْتِصَادُ فِي الْمُكَالَمَاتِ التِّلْفُوْنِيَّةِ وَعَدَمُ إِطَالَتِهَا

15. "Terampil (hemat) dalam obrolan telepon dan jangan berlama-lama."

Demikian nasihat dari Habib Muhammad bin Alwi Al-Aydrus atau yang akrab dikenal dengan panggilan Habib Sa'ad. Tidak hanya nasihat yang disampaikan di dalam Kitab Kitabun Khasshun lil Mar'ah, melainkan berbagai hal seputar perempuan. Dijelaskan pula terkait cara agar dipermudah untuk mendapatkan pasangan, cara untuk mempercantik wajah, agar dipermudah melahirkan, agar cepat bisa hamil, agar mempunyai bayi laki-laki, mengatasi ASI yang kurang subur, dan lain-lain. Tetapi, perlu dicatat bahwa semua itu adalah merupakan ikhtiar yang tentu bisa terjadi atas izin Allah SWT. Wallahu A'lam. []


Catatan: Tulisan ini telah terbit pada tanggal 01 Juni 2021. Tim Redaksi mengunggah ulang dengan melakukan penyuntingan dan penyelarasan bahasa.

___________

Penulis: Ahmad Mo'afi Jazuli

Editor: Hakim