Etos Kerja Kaum Beriman
Laduni.ID, Jakarta - Suatu ketika, Rasulullah sedang duduk bersama para sahabat. Tiba-tiba ada seorang pemuda bertubuh tegap dan gagah lewat, tampaknya dia hendak bekerja. Beberapa sahabat nyelutuk, "Alangkah bagusnya jika pemuda ini menggunakan kekuatannya dan masa mudanya untuk berjihad di jalan Allah." Lantas, Rasulullah menimpali:
وَمَا سَبِيلُ اللَّهِ إِلَّا مِنْ قَتْلٍ؟ مَنْ سَعَى عَلَى وَالِدَيْهِ فَفِي سَبِيلِ اللَّهِ، وَمَنْ سَعَى عَلَى عِيَالِهِ فَفِي سَبِيلِ اللَّهِ، وَمَنْ سَعَى مُكَاثِرًا فَفِي سَبِيلِ الطَّاغُوتِ
"Apakah jalan Allah itu hanya berperang? Siapa pun yang bekerja menafkahi kedua orang tuanya, maka dia di jalan Allah. Yang bekerja untuk menafkahi keluarganya, maka dia di jalan Allah. Dan siapa pun yang bekerja hanya untuk memperbanyakkan harta, maka dia di jalan setan."
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Masuk dengan GoogleDan dapatkan fitur-fitur menarik lainnya.
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp291.000
Rp42.500
Rp750.000
Memuat Komentar ...