Keutamaan Shalat Sunnah Tarawih

 
Keutamaan Shalat Sunnah Tarawih
Sumber Gambar: Pinterest, Ilustrasi: laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Shalat Tarawih merupakan salah satu amalan sunnah yang hanya bisa dikerjakan saat malam hari pada bulan puasa Ramadhan. Jadi, shalat Tarawih tidak bisa dikerjakan di selain bulan Ramadhan. Karena itu, sangat disayangkan jika kesempatan berharga untuk melaksanakan ibadah yang istimewa itu terlewatkan begitu saja.

Ada banyak sekali keutamaan shalat tarawih bagi setiap orang yang mengerjakannya. Beberapa di antara keutamaannya adalah berikut ini: 

Pertama, Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa yang telah lalu bagi siapa saja yang melakukan shalat Tarawih dengan penuh keimanan dan mengharapkan pahala dan ridha Allah semata. Bukan karena riya’ dan sum’ah (ingin dilihat dan didengar amal kebaikannya oleh orang lain. Hal ini berdasarkan Hadis berikut:

ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻰ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗَﺎﻝَ : ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻﻠّﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠّﻢ: ﻣَﻦْ ﻗَﺎﻡَ ﺭَﻣَﻀَﺎﻥَ ﺇِﻳﻤَﺎﻧًﺎ ﻭَﺍﺣْﺘِﺴَﺎﺑًﺎ ﻏُﻔِﺮَ ﻟَﻪُ ﻣَﺎ ﺗَﻘَﺪَّﻡَ ﻣِﻦْ ﺫَﻧْﺒِﻪِ

"Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa melakukan Qiyam Ramadhan (yakni shalat malam pada bulan Ramadhan) karena iman dan mengharap pahala dan ridho Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari dan Muslim)

Terkait dengan Hadis di atas Imam Nawawi menjelaskan keterangannya di dalam Kitab Syarh Shahih Muslim bahwa yang dimaksud qiyam Ramadhan tidak lain adalah terkait shalat Tarawih.

Ibnul Mundzir menerangkan berdasarkan nash (tekstual) Hadis ini bahwa yang dimaksud "pengampunan terhadap dosa-dosa yang telah lalu" adalah bisa mencakup dosa besar dan dosa kecil. Tetapi berbeda dengan Imam Nawawi, beliau mengatakan bahwa yang dimaksudkan pengampunan dosa dalam Hadis tersebut adalah khusus untuk dosa-dosa kecil saja. Karena dosa-dosa besar tidaklah diampuni dengan sebab melakukan amal-amal sholeh, akan tetapi hanya bisa diampuni dengan melakukan Taubatan Nasuha, yakni taubah yang sempurna.

Bagaimanapun, shalat Tarawih itu mempunyai keutamaan yang sangat istimewa. Sebagaimana disebutkan di atas, siapa yang mengerjakannya di setiap malam di bulan Ramadhan, maka akan mendapatkan ampunan dari Allah SWT atas berbagai kesalahan yang dilakukan. Bahkan, shalat Tarawih juga dianggap sebagai bagian ibadah yang disebutkan sebagai Qiyamu Ramadhan, artinya ini menunjukkan kesungguhan seseorang yang mengerjakannya dalam menghidupkan bulan Ramadhan.

Kedua, barang siapa melaksanakan shalat Tarawih berjamaah bersama imam hingga selesai, maka akan dicatat baginya pahala seperti orang yang melakukan Qiyamul Lail semalam penuh. Hal ini berdasarkan Hadis shahih berikut ini:

Dari Abu Dzar r.a. berkata, bahwa Nabi SAW pernah mengumpulkan keluarga dan para sahabatnya, kemudian bersabda:

ﺇِﻧَّﻪُ ﻣَﻦْ ﻗَﺎﻡَ ﻣَﻊَ ﺍﻹِﻣَﺎﻡِ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﻨْﺼَﺮِﻑَ ﻛُﺘِﺐَ ﻟَﻪُ ﻗِﻴَﺎﻡُ ﻟَﻴْﻠَﺔً

“Sesungguhnya barang siapa yang shalat bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyamul lail satu malam penuh.” (HR. At-Tirmidzi)

Terkait Hadis ini, sebagian ulama ada yang memaknai bahwa yang dimaksud shalat di atas adalah tentang shalat Tarawih. Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa yang dimaksud shalat di dalam Hadis di atas adalah shalat fardhu. Terlepas dari itu, bahwa shalat yang dimaksud di dalam Hadis di atas itu cenderung dimaknai shalat yang dikerjakan di malam hari, karena bisa dilihat dari pembahasan setelahnya yang mengatakan pahala qiyamul lail yang artinya identik dengan menghidupkan malam. Dan shalat Tarawih adalah ibadah yang masuk dalam kategori tersebut. Wallahu A'lam. [] 


Catatan: Tulisan ini telah terbit pada tanggal 05 April 2022. Tim Redaksi mengunggah ulang dengan melakukan penyuntingan dan penyelarasan bahasa.

___________

Editor: Hakim