Biografi Sayyid Abdurrahman Al-Faqih bin Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah
- by Rozi
- 1.480 Views
- Selasa, 2 Mei 2023

Daftar Isi
1. Riwayat Hidup dan Keluarga
1.1 Lahir
1.2 Riwayat Keluarga
1.3 Nasab
1.4 Wafat
2. Sanad Ilmu dan Pendidikan
2.1 Guru-guru
3. Perjalanan Hidup dan Dakwah
4. Referensi
1. Riwayat Hidup dan Keluarga
1.1 Lahir
Sayyid Abdurrahman bin Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah, seorang ulama besar yang hafidz ( hafal Al-Qur'an ) lahir pada tahun 907 H di Tarim Al-Ghonna. Ayahanda beliau adalah Sayyid Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah bin Ali Shohibud Dark bin Alwi Al-Ghuyur bin Muhammad Al-Faqih Muqaddam.
1.2 Riwayat Keluarga
Dari pernikahannya, Sayyid Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah dikaruniai satu orang anak laki-laki, yaitu:
Sayyid Syekh
1.3 Nasab
- Nabi Muhammad Rasulullah SAW
- Sayyidah Fatimah Az-Zahra Istri Sayyidina Ali bin Abi Thalib
- Al- Imam Husein
- Al-Imam Ali Zainal Abidin
- Al-Imam Muhammad Al-Baqir
- Al-Imam Ja’far Shodiq
- Al-Imam Ali Uraidhy
- Al-Imam Muhammad An-Naqib
- Al-Imam Isa Ar-Rumi
- Al-Imam Ahmad Al-Muhajir
- Sayyid Ubaidillah
- Sayyid Alwi Alawiyyin
- Sayyid Muhammad
- Sayyid Alwi
- Sayyid Ali Khala’ Ghasam
- Sayyid Muhammad Shahib Marbad
- Sayyid Ali
- Sayyid Muhammad Al-Fagih Mugaddam
- Sayyid Alwi Al-Ghuyur
- Sayyid Ali Shahibud Dark
- Sayyid Muhammad Mauladdawilah
- Sayyid Alwi
- Sayyid Ali
- Sayyid Hasan
- Sayyid Yahya
- Sayyid Ahmad
- Sayyid Aqil
- Sayyid Abdurrahman
1.4 Wafat
Sayyid Abdurrahman bin Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah wafat pada 1020 Hijriyah, beliau dimakamkan di kompleks pemakaman Zanbal Tarim, Hadramaut.
2. Sanad Ilmu dan Pendidikan
Sejak kecil beliau sudah diasuh dan dibesarkan oleh ayahnya Sayyid Aqil bin Ahmad binYahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah. Selama diasuh oleh sang Ayah itulah Sayyid Abdurrahman mendapat pendidikan agama secara intensif, itulah sebabnya dalam usia remaja beliau sudah menguasai ilmu agama cukup tinggi dan akhlaq yang mulia. Seperti halnya para ulama dan auliya asal Hadramaut, beliau juga suka berkelana ke berbagai negeri untuk beribadah dan menimba ilmu.Maka wajarlah jika di masa tuanya, beliau mendapat kemuliaan dari Allah SWT, sebagaimana para ulama besar lainnya.
2.1 Guru-guru Beliau
- Sayyid Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah (Ayah Sayyid Abdurrahman)
- Sayyid Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah (kakek Sayyid Abdurrahman)
- Sayyid Syekh bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah
- Sayyid Salim bin Muhammad bin Sahil bin Abdurrahman bin Abdullah bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah
- Sayyid Umar bin Muhammad bin Sahil bin Abdurrahman bin Abdullah bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah
- Sayyid Abdurrahman bin Hasan bin Syekh bin Ali bin Syekh bin Ali bin Muhammad Mauladdawilah
- Sayyid Abdullah Al-Wahab bin Ali bin Hasan bin Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Ali bin Umar bin Hasan bin Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Hasan bin Husein bin Umar bin Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Muhammad bin Syahabudin Al-Akbar bin Abdurrahman bin Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Abdurrahman bin Syahabudin Al-Akbar bin Abdurrahman bin Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Umar bin Syahabudin Al-Akbar bin Abdurrahman bin Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Husein bin Abdullah bin Syekh bin Abdullah Al-Aydrus bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Muhammad bin Ahmad bin Husein bin Abdullah Al-Aydrus bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Umar bin Ahmad bin Aqil bin Ahmad bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Abdullah bin Abu Bakar bin Alwi bin Ahmad bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Aqil bin Salim bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Syekh Abu Bakar bin Salim bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Syekh bin Salim bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Husein bin Salim bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Ali bin Muhammad bin Abdullah bin Hasan bin Abdullah bin Abdurrahman As-Segaf
- Sayyid Thoha bin Umar As-Shofi bin Abdurrahman bin Muhammad bin Ali bin Abdurrahman As-Segaf
3. Perjalanan Hidup dan Dakwah
Sayyid Abdurrahman bin Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah adalah ulama yang tawadhu' dan banyak melatih diri dengan berbagai jenis ibadah serta amal kebajikan. Beberapa amalan yang beliau lakukan kebanyakan berhubungan dengan hati, sehingga sangat berpengaruh pada akhlaqnya. Begitu tawadhu'nya, sehingga beliau selalu menyembunyikan amal ibadahnya dari pandangan orang lain, bahkan juga dari anggota keluarganya sendiri.
Sayyid Abdurrahman bin Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Mauladdawilah mewarisi sifat-sifat kebaikan dari ayah beliau. Beliau adalah seorang yang menguasai dalam berbagai cabang ilmu dan dan merupakan salah satu imam besar di jamannya. Beliau seorang yang alim, soleh, menguasai ilmu fiqih, hadits dan tasawuf. Disamping kedalaman ilmunya, beliau adalah seorang yang banyak bermujahadah.
Beliau banyak mengerjakan shalat dan berpuasa, bersedekah, selalu beribadah di sepanjang malamnya, berbuat baik dan lemah lembut kepada kaum fakir dan miskin, teguh dalam menjalankan perintah agama, mempunyai kemuliaan yang sempurna, syekhnya kaum arifin, seorang faqih yang zuhud.
Beliau mendapat gelar Al-Faqih dikarenakan beliau adalah orang yang ahli dalam bidang fiqih, yang memiliki kualifikasi ketat untuk mampu mengeluarkan suatu hukum tertentu dari dalilnya yang terperinci dan dilakukan dengan jalan ijtihad yang ketat pula.
Beliau adalah seorang yang sempurna memadukan kemuliaan diri dan nasab. Keutamaan-keutamaan beliau terukir di berbagai lembaran tulisan. Banyak para ulama dan ahli sejarah yang memuji dan mengagungkan beliau.
4. Referensi
- Disarikan dari Syarh Al-Ainiyyah, Nadzm Sayyidina Al-Habib Al-Qutub Abdullah bin Alwi Alhaddad Ba’alawy, karya Al-Allamah Al-Habib Ahmad bin Zain Alhabsyi Ba’alawy
- Alawiyin, Asal Usul & Peranannya, karya Sayyid Alwi bin Ahmad Bilfaqih
- Kitab Syamsu Dzahirah Fi Nasabi Ahlibait
- Kitab Masrurrawi Fi Manaqib Bani Alawi
- Buku Menelusuri Silsilah Suci Bani Alawi
Lokasi Terkait Beliau
Belum ada lokasi untuk sekarang
Memuat Komentar ...