Adab Berdoa

  1. Hadis:

    إِذَا صَلَّى أَحَدُكُمْ فَلْيَبْدَأْ بِتَحْمِيْدِ اللهِ تَعَالَى وَالثَّنَاءِ عَلَيْهِ ثُمَّ لِيُصَلِّ عَلَى النَّبِيِّ ثُمَّ لِيَدْعُ بَعْدُ بِمَا شَاءَ

    Artinya:
    "Jika salah seorang di antaramu ada yang berdoa, maka dahuluilah dengan memuji Allah kemudian menyanjung-Nya kemudian membaca shalawat atas Nabi, setelah itu berdoalah menurut yang ia kehendaki."

    Asbabul Wurud:
    Bahwa menurut keterangan Fudhalah, Rasulullah SAW telah mendengar doa seorang laki-laki yang tidak diiringi pujian kepada Allah sampai doa itu berakhir. kemudian Rasulullah SAW bersabda seperti yang termaktub pada Hadis di atas. dalam riwayat Abu Daud berbunyi: ”Maka bersabdalah Ra­sulullah: ”Dia mempercepat ini." dipanggilnya orang tadi, kata Rasulullah SAW: ”Jika salah seorang Dari kalian berdoa, maka mulailah dengan memuji Allah ? dan seterusnya.”

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN