Inspirasi Memadukan Nilai Universal dan Lokal Islam
Laduni.ID, Jakarta - Sepanjang sejarah Islam dari masa Nabi Muhammad SAW sampai sekarang, Islam mengandung nilai-nilai universal dan lokalitas sekaligus. Keduanya saling isi mengisi dan tidak bisa terpisahkan sampai akhir zaman kelak. Inilah ciri Islam di mana Nabi Muhammad SAW sebagai rasul terakhir, yaitu menebarkan nilai-nilai universal tapi juga mengadopsi nilai-nilai lokal.
Persaudaran umat Islam adalah nilai universal, namun Nabi Muhammad SAW tetap mengakui lokalitas dengan memberi istilah kaum Muhajirin dan Anshor. Muhajirin berasal dari Makkah yang hijrah ke Madinah, sedangkan Anshor adalah mereka yang tinggal di Madinah dan menerima serta menolong kaum Muhajirin untuk bisa nyaman dan aman tinggal di Madinah.
Apakah nilai universal persaudaraan Islam menjadi rusak karena pembagian dua kelompok Muhajirin dan Anshor ini? Tentu tidak demikian. Justru mereka dipersaudarakan dalam naungan Islam.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp650.000
Rp75.990
Rp180.000
Rp549.000
Memuat Komentar ...