Bulan Safar #1: Bulan Penyakit dan Bala, Benarkah?

LADUNI. ID, HIKMAH- Setelah Muharam berlalu, tibalah bulan Safar. Ini merupakan bulan kedua dalam kalender Islam (Hijriah) yang berdasarkan tahun Qamariyah (perkiraan bulan mengelilingi bumi).Muncul pemahaman keliru oleh sebagian umat bahwa Safar adalah bulan sial atau bulan bencana.
Padahal, mitos Safar bulan sial ini sudah dibantah oleh Rasulullah saw. Dari Abu Hurairah ra., Rasulullah bersabda, “Tidak ada penyakit menular (yang berlaku tanpa izin Allah), tidak ada buruk sangka pada sesuatu kejadian, tidak ada malang pada burung hantu, dan tidak ada bala (bencana) pada bulan Safar (seperti yang dipercayai).”
Pada kesempatan lain Rasulullah bersabda, “Tidak ada wabah dan tidak ada keburukan binatang terbang dan tiada kesialan bulan Safar dan larilah (jauhkan diri) daripada penyakit kusta sebagaimana kamu melarikan diri dari seekor singa” (HR. Bukhari).
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...