Santri Peduli, PRNU Cipayung dan Alumni Tambak Beras Gelar Pengobatan Gratis

 
Santri Peduli, PRNU Cipayung dan Alumni Tambak Beras Gelar Pengobatan Gratis

LADUNI.ID, Depok - Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU)Kelurahan Cipayung, Kecamatan Cipayung Kota Depok, Jawa Barat menyelenggarakan penyuluhan Kesehatan dan Pengobatan Gratis, dengan tema, "Bakti Santri untuk Kesehatan Negeri".

Kegiatan yang bertempat di Yayasan Islam Al Muhtadin Cipayung Depok, PRNU Cipayung bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum (HIMABI) dan Ikatan Keluarga Alumni Bahrul Ulum (IKABU).

30-an Santri Alumni Ponpes asal Tambakberas ini yang tersebar di Jabodetabek bahu-membahu demi mensukseskan acara bakti sosial ini. Acara yang digelar Ahad pagi, 9 Desember 2018 dimulai tepat pukul 08.30 WIB. Acara tersebut ramai dipadati masyarakat sekitar yang mengikuti pengobatan gratis tersebut.

“Sudah ramai didatangi warga dari pagi yang ingin ikut dalam pengobatan gratis, sejak jam 6 sudah ada yang datang dan menunggu di depan gerbang,”  ujar salah satu panitia.

Baca: Fitnah Jangan Dibalas Fitnah, tetapi Melalui Hal Positif

Ketua pelaksana Ainul Ghurri menuturkan 150 kupon pengobatan gratis telah disebar beberapa hari sebelumnya. Dibantu perangkat desa setempat kupon dibagikan kepada warga.

 “Dibantu RT, RW setempat sekitar lokasi acara kupon kami bagikan,” ucapnya.

Menurutnya acara ini diperuntukan untuk warga dhuafa sebagai bentuk khidmat ‘Santri Peduli’ untuk negeri.

“Sasaran kami adalah kaum Dhuafa yang berada di wilayah kecamatan Cipayung. Dan alhamdulillah semoga apa yang kami lakukan ini menjadi manfaat untuk warga sekitar, ini sebagai bentuk khidmat santri bagi Negeri,” tuturnya.

Baca: Inilah Kunci Sukses Upzis MWCNU Ngasem

Hal senada juga dikatakan ketua HIMABI Alfian Alex. Ia mengungkapkan program ini adalah program tahunan. Dilaksanakan 4 kali dalam setahun, pada tempat yang berbeda.

 “Sudah 4 kali, kita laksanakan kegiatan ini,  yang sebelumnya bertempat di wilayah Bekasi, 7 orang dokter 3 Apoteker dan 1 Perawat kami terjunkan yang semuanya merupakan Alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras,” ujar Alfian kepada laduni.id dilokasi.

Sebagai bentuk pengabdian, sambung Alfian, para santri mengabdi ke masyarakat dengan memberikan pengobatan gratis dan penyuluhan.

“Ingin mengamalkan ilmu apa yang pernah di ajarkan oleh Kiai-kiai kami di Pondok Pesantren,” katanya.

Baca: Kolaborasi PAC IPPNU Sungai Raya dan PC Muslimat NU Kubu Raya Gelar Tabligh Akbar Maulid Nabi SAW.

Sementara sebelumnya, ketua yayasan Al Muhtadin, yang juga ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Kecamatan Cipayung, KH Muhtadin mengatakan dalam sambutannya, kegiatan itu merupakan salah satu bentuk pengabdian  Nahdlatul Ulama kecamatan Cipayung untuk umat. Selain itu, Iapun menuturkan santri -santri di pondok pesantren selain diajarkan mengaji, juga diajarkan mengabdi kepada masyarakat.

“Kami santri-santri pesantren begitu lulus bukan hanya bisa ngaji, mengajar di sekolah, tetapi juga diajarkan mengabdi. Kali ini bukti dari para santri lulusan pondok pesantren mengabdi pada masyarakat,” terangnya.

Ia pun menjelaskan para santri bisa menjadi dokter. Dokter yang ada tersebut adalah para Santri alumni Tambak Beras.

“Alhamdulillah selain silaturrahmi kita bersama ingin memperkenalkan NU di masyarakat dan berkhidmat untuk bisa mengayomi dan memberi manfaat lebih banyak,” katanya.

Baca: Ajak Puluhan Yatim dan Dhuafa Belanja, Begini Upaya NU Care-LAZISNU

Sementara disisi yang lain, salah seorang warga yang hadir pada acara tersebut mengaku senang dengan adanya pengobatan gratis itu.

“Saya sangat senang bisa berobat, cek kesehatan gratis disini, ada cek up kadar darah. Dan alhamdulillah  mendapatkan nasehat serta obat dari dokter secara gratis,” ujar Ibu Hanifah salah satu pasien dari kelurahan Cipayung .

Tampak pula hadir sejumlah jajaran pengurus MWC , Banom, Ansor dan Banser NU Kecamatan Cipayung yang turut serta bersama-sama melakukan sosialisasi pengobatan gratis. Terlihat kekompakan antara pengurus dan Banom dalam syiar Nahdliyin di wilayah kecamatan Cipayung.

Baca Juga: Kembangkan Pendidikan Vokasi, Begini Upaya Akademi Komunitas Berbasis Pesantren

(hakim@ltnnubogor/srf)