Inilah Tanda-Tanda Kebenaran Cinta

 
Inilah Tanda-Tanda Kebenaran Cinta

LADUNI.ID,AGAMA - Kita sering mendengar kata cinta, lantas apa itu cinta? Sebuah kata yang sangat fenomenal tidak hanya dari segi rasa, namun  mencakup segala aspek kehidupan. Banyak orang mengagung-agungkan cinta dan mungkin ada diantara temen-temen pembaca salah satunya. Cinta dalam kesehariaannya hendaknya tidak terlepas dari beberapa unsur berikut:

1. Niatkan Karena AllahJangan mencintai karena hawa nafsu seperti karena fisik atau harta, sebab nantinya akan dihinakan Allah oleh hal tersebut. nantinya akan tampak kenyataan yang sesungguhnya dan menimbulkan penyesalan karena sejak awal tidak dimulai dengan niat mencintai karena Allah. keutamaan cinta dalam islam ialah sebagai jalan untuk beribadah kepadaNya. Seperti yang tertera dalam firman Allah SWT dalam QS Qasas ayat 50 yang artinya :“Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsu mereka belaka dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun”.

2. Menjaga PandanganMencintai seseorang yang belum menjadi muhrimnya tentu tak boleh berlebihan, misalnya dalam memandangnya, walaupun memiliki perasaan lebih dan tidak mendekat secara langsung, melihat yang bukan muhrim juga termasuk zina mata yang harus dihindari. Lebih baik berjuang dengan sabar hingga mendapatkan hubungan yang halal. Saat sahabat sedang merasa jatuh cinta maka sahabat harus bisa menjaga diri dan menjaga kehormatan sebagai seorang muslimah. Seperti dalam sebuah hadits yang artinya “Janganlah engkau iringkan satu pandangan kepada wanita yang bukan mahram dengan pandangan lain, karena pandangan yang pertama itu halal bagimu, tetapi tidak yang kedua!“. (HR Abu Daud).

3. Mendekat Pada AllahJangan lupa libatkan Allah dalam setiap urusan termasuk urusan yang berhubungan dengan memperjuangkan cinta. Tetap mendekat dan memperbanyak amal kebaikan kepada Allah serta memohon petunjuk yang terbaik darinya. Seperti yang diriwayatkan dalam hadits yang artinya : “Jika ia mendekat pada Ku sejengkal, Aku mendekat padanya sehasta, Jika ia mendekat pada Ku sehasta, Aku mendekat padanya sedepa. Dan jika ia datang kepada Ku dengan berjalan, maka Aku mendatanginya dengan cepat”. (HR Bukhari).

4. Jauhi ZinaDalam memperjuangkan cinta, yang terutama harus dihindari ialah zina, yakni zina dalam bentuk apapun baik zina hati, zina mata, zina pikiran, maupun zina perbuatan sebab semuanya ialah perbuatan yang tergolong dosa. Seperti yang diriwayatkan dalam sebuah hadits yang artinya : Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka janganlah berkhalwat (berduaan) dengan seorang wanita tanpa dsertai mahram nya karena sesungguhnya yang ketiga adalah syetan”. (HR Ahmad). Dalam hal ini misalnya ialah memperjuangkan cinta dengan menyatakannya tetapi tidak segera menghalalkan hubungan, kedua orang yang saling mencintai tersebut menjalin hubungan yang tidak diperbolehkan syariat agama seperti berpacaran, tentunya hal ini tak boleh dilakukan dan bukanlah perbuatan baik yang dicontohkan Rasulullah.

Lalu Bagaimana cara mengetahui kebenaran cinta seseorang ?

Kebenaran tentang cinta dapat kita lihat dalam tiga bentuk perilaku seseorang:

1. Dia lebih memilih ucapan kekasihnya daripada ucapan orang lain.

2. Dia lebih memilih duduk bersama kekasihnya daripada duduk bersama orang lain.

3. Dia lebih memilih keridhaan kekasihnya daripada keridhaan orang lain.

Begitulah kata al-Imam al-Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulumiddin.

Dalam paparannya seseorang yang mengaku mencintai Allah swt, pastilah dia tidak enggan untuk beribadah kepada Allah swt. seorang hamba yang malas beribadah bahkan malas menuntut ilmu maka dia bukanlah seseorang yang mencintai Allah. Cintanya itu bohong dan tidak bisa dibuktikan sama sekali.

 

Sumber : lbmmudi dan kumparan