Hadis Imam Muslim No. 3710 : Larangan membuat perasan nabidz dalam muzaffat, dubba`, hantam dan naqir

 
Hadis Imam Muslim No. 3710 : Larangan membuat perasan nabidz dalam muzaffat, dubba`, hantam dan naqir

Hadis Imam Muslim No. 3710 : Larangan membuat perasan nabidz dalam muzaffat, dubba`, hantam dan naqir

No: 3710
Kitab: MINUMAN
Bab: Larangan membuat perasan nabidz dalam muzaffat, dubba`, hantam dan naqir

و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي ابْنُ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَجُلًا جَاءَهُ فَقَالَ أَنَهَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُنْبَذَ فِي الْجَرِّ وَالدُّبَّاءِ قَالَ نَعَمْ


Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah mengabarkan kepada kami Ibnu Juraij telah mengabarkan kepadaku Ibnu Thawus dari Ayahnya dari Ibnu Umar, bahwa seorang laki-laki datang kepadanya seraya bertanya, "Apakah Nabiyullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang membuat perasan buah dalam bejana yang terbuat dari tembikar dan Ad Duba`?" dia menjawab, "Ya."



Sumber:
Buku Terjemah Shahih Muslim Lengkap

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN