Tradisi Selamatan Muslim Kokoda untuk Keberangkatan 2 Anak Mondok di Jawa

 
Tradisi Selamatan Muslim Kokoda untuk Keberangkatan 2 Anak Mondok di Jawa

LADUNI.ID, Sorong - Pak ustadz, sebentar kita akan bikin selamatan buat anak-anak yang mau berangkat," ucap seorang bapak yang anaknya akan mondok, Kamis siang kemarin.

Selamatan merupakan salah satu tradisi muslim suku Kokoda sebagaimana Tahlilan, Maulidan dan sejenisnya. Dan malam selepas Isya', waktu diselenggarakan acara sebagaimana yang diberitahukan pada saya sebelumnya, di rumah bapak Imam Hamzah Edoba masih lengang ketika saya datang. Kepadanya lalu saya bertanya, apakah acara selamatannya sudah selesai? Ternyata belum. Sejurus kemudian, orang-orang pun berdatangan. Acara selamatan pun dimulai dengan hikmad dengan diakhiri makan Papeda bersama.

Selepas Dhuhur di hari Sabtu kemarin, hampir seluruh penduduk Kurwato berkumpul di sekitar Masjid As-Salam. Sebuah taksi (sebutan untuk angkot di Papua) sudah terparkir di samping masjid itu. Beberapa orang tampak merona bahagia wajahnya. Beberapa yang lainnya kelihatan sedih. Bahkan ada juga yang hingga meneteskan air mata. Namun, sedih dan tetesan air mata itu adalah ungkapan kebahagiaan.