Kyai Asnawi dan Doa Keamanan untuk Indonesia

Laduni.ID, Jakarta - KH. Raden Asnawi, Kudus, adalah seorang ulama kelahiran Damaran. Tepatnya di belakang Menara Kudus pada tahun 1281 H/ 1864 M dan wafat pada tahun 1959 M. Beliau merupakan keturunan ke-14 Sunan Kudus dari jalur Kyai Mutamakkin. Adapun yang disebut terakhir itu adalah seorang wali terkenal yang hidup pada masa Sultan Agung Mataram pada paruh pertama abad ke-17 M.
Di kalangan pesantren, Kyai Asnawi terkenal sebagai da'i dan guru yang aktif berdakwah. Selain itu, beliau juga memiliki pesantren dan menulis beberapa kitab yang di antaranya populer di berbagai pondok pesantren, khususnya di Jawa.
Sebut saja salah satunya kitab Fasalatan, sebuah kitab yang berisi tuntunan ibadah shalat untuk pemula. Beberapa kitab karyanya yang lain adalah Al-Qira’ah Al-‘Asyriyah, kitab tentang doa untuk pernikahan yang dikemas dalam bentuk puisi, kitab Mu’taqad Seked yang berisi tentang prinsip-prinsip Aqidah Asy’ariyyah. Ada lagi kitab Syareat Islam, yang mana dari judulnya saja sudah terlihat bahwa kitab yang ditulis dalam bahasa Arab ini membahas tentang fiqih. Ada juga kitabnya yang merupakan terjemah Jurumiyyah, tentang ilmu alat dasar yang biasanya wajib dipelajari di berbagai pesantren.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...