Waktu Pelaksanaan Shalat Id

 
Waktu Pelaksanaan Shalat Id
Sumber Gambar: Foto (ist)

Laduni.ID Jakarta - Abdullah bin Busr sahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah keluar bersama manusia pada hari Idul Fithri atau Idul Adha, maka ia mengingkari lambatnya imam dan ia berkata: “Sesungguhnya kita telah kehilangan waktu kita ini, dan yang demikian itu tatkala tasbih”(1)

Ini riwayat yang paling shahih (2) dalam bab ini, diriwayatkan juga dari selainnya akan tetapi tidak tsabit dari sisi isnadnya.

Baca Juga: Tatacara Shalat Idul Fitri yang Sesuai Dengan Sunah Rasul

Berkata Ibnul Qayyim:

“Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengakhirkan shalat Idul Fithri dan menyegerakan shalat Idul Adha. Dan adalah Ibnu Umar -dengan kuatnya upaya dia untuk mengikuti sunnah Nabi- tidak keluar hingga matahari terbit” (Zadul Ma’ad 1/442)

Shiddiq Hasan Khan menyatakan:

“Waktu shalat Idul Fithri dan Idul Adha adalah setelah tingginya matahari seukuran satu tombak sampai tergelincir. Dan terjadi ijma (kesepatakan) atas apa yang diambil faedah dari hadits-hadits, sekalipun tidak tegak hujjah dengan semisalnya. Adapun akhir waktunya adalah saat tergelincir matahari” (Al-Mau’idhah Al-Hasanah 43,44)

...

Dapatkan akses fitur artikel biografi dan chart geneology/ silsilah di Laduni.id secara berlangganan untuk mendukung keberlanjutan dan pengembangan Laduni.id.

Masuk ke Laduni