Biografi Sayyid Abdurrahman bin Umar bin Husain

by Latif
14.759 Views
Jumat, 12 November 2021

Daftar Isi Biografi Sayyid Abdurrahman bin Umar bin Husain

1.         Riwayat Hidup dan Keluarga
1.1       Lahir
1.2       Wafat

2. Sanad Ilmu dan Pendidikan Beliau
2.1 Guru Beliau

3. Teladan
3.1 Sosok yang Giat Belajar dan Ibadah

4. Syair Pujian

5. Referensi

Laduni.ID, Jakarta – Beliau adalah Sayyid An Najib As Saleh An Nasik Abdurrahman bin Sayyid Umar bin Faqih bin Syeikh Abdurrahman bin Syeikh Ar Rabbani Ali bin Abu Bakar Ba’alawy.

1. Riwayat Hidup dan Keluargai
1.1 Lahir

Beliau Sayyid Abdurrahman bin Umar bin Husain, tempat dan tahun kelahiran beliau tidak diketahui secara karena minimnya pencatatan pada saat itu

1.2 Wafat

Beliau Sayyid Abdurrahman bin Umar bin Husain tidak berusia panjang hanya sekitar tiga puluh tahun, meninggal dunia di kota Taiz tanggal kewafatannya di bulan Rabi’ Tsani atau Jumadil Awal tahun 1114 H, kalangan masyarakat merasa kehilangan yang sangat mendalam atas kematian beliau.

2. Sanad Ilmu dan Pendidikan Beliau
2.1 Guru Beliau

Sayyid Abdullah bin Ahmad bil Faqih,

3. Teladan
3.1 Sosok yang Giat Belajar dan Ibadah

Beliau merupakan sosok yang senantiasa mengisi waktunya untuk belajar ilmu dan beribadah, disamping pembacaan wirid dan dzikir lainnya.

4. Syair Pujian

Beliau memiliki karya syair yang indah dan qosidah qosidah yang barokah memuji guru kami dan para salafnya, ketika beliau menulis sebagian qosidahnya yang berisi pujian dan mengirimnya kepada guru kami, beliau mendapat jawabannya dari guru kami dengan beberapa bait yang tertera dalam buku qosidahnya, yang permulaannya :

“Wahai sosok terpandang dalam agama dan kedermawanan
Penyandang ilmu dan hikmah hikmah
Keturunan para Saadah yang besar
Yang telah mengungguli bangsa Arab dan Ajam
Dari keturunan Imam yang luas ilmunya
Hingga Imam yang paling sempurna ilmnunya
Engkau kami harapkan setelah mereka menjadi pengganti
Jejak mereka yang terdahulu”

Sampai akhirnya, ketika qosidah beliau tentang baju sufi dan sanadnya sampai pada guru kami setelah beliau memakainya dari guru kami, maka guru kami memberikan qosidah balasan yang permulaan baitnya :

“Indahlah wahai kepribadianmu wahai sosok terpandang agama Allah
Wahai keturunan orang orang mulia kalangan para wali
Pada syairmu tentang sanad pemakaian baju sufi
Dari para wali Allah Tuhan sekalian manusia
Orang orang yang berada dalam kebenaran, petunjuk dan pertolongannya
Dalam ilmu, keyakinan dan jalan yang lurus”