Terapeutik Hasad dalam Islam
Laduni.ID, Jakarta - Dalam persaingan hidup yang semakin tajam, terkadang kompetisi tak selamanya berjalan sehat. Banyak harapan yang tidak sesuai dengan kenyataan. Efeknya, akan muncul sikap pragmatis dan inferior seperti istilah Ok boss, ABS, carmuk, saling sikut, menjatuhkan, berkhianat laksana menggunting dalam lipatan, minder tak beralasan, kecewa bahkan fitnah pun juga dimainkan. Yang penting kenikmatan itu bisa hilang dari pemiliknya. Senang melihat orang susah dan susah melihat orang senang. Na'udzubillah, iri dengki alias hasad/hasud pun merajalela di dalam jiwa manusia.
Allah SWT berfirman:
ﺃَﻡْ ﻳَﺤْﺴُﺪُﻭﻥَ اﻟﻨَّﺎﺱَ ﻋَﻠَﻰٰ ﻣَﺎ ﺁﺗَﺎﻫُﻢُ اﻟﻠَّﻪُ ﻣِﻦْ ﻓَﻀْﻠِﻪِ ۖ ﻓَﻘَﺪْ ﺁﺗَﻴْﻨَﺎ ﺁﻝَ ﺇِﺑْﺮَاﻫِﻴﻢَ اﻟْﻜِﺘَﺎﺏَ ﻭَاﻟْﺤِﻜْﻤَﺔَ ﻭَﺁﺗَﻴْﻨَﺎﻫُﻢْ ﻣُﻠْﻜًﺎ ﻋَﻈِﻴﻤًﺎ
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Masuk dengan GoogleDan dapatkan fitur-fitur menarik lainnya.
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp469.000
Rp225.960
Memuat Komentar ...