DONASI untuk pengembangan profil pesantren 1.820, kitab 700, makam 634, biografi Ulama 2.577 dan silsilah, tuntunan ibadah, Al-Qur'an dan Hadis serta asbabulnya, weton, assessment kepribadian, fitur komunitas media sosial.
“Hati-hatilah kalian dari hasud, karena sesungguhnya hasud itu memakan kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar atau semak belukar.” (HR. Abu Daud)
Laduni.ID, Jakarta Akan lewat di hadapan kalian seorang laki-laki penghuni Surga.’ Kemudian muncul lelaki kemarin dengan kondisi persis seperti hari sebelumnya.
Hasud adalah perasaan tidak suka seseorang kepada orang lain, karena kenikmatan atau kebahagiaan yang diperoleh orang lain itu. Kenikmatan itu bisa berupa kekayaan, jabatan, kehormatan, kecantikan, kehebatan, dll. Ia berharap kenikmatan itu hilang dari seseorang dan berpindah kepada dirinya.
Ketika mendengar ayat atau Hadis tentang penyucian hati, orang yang hatinya kotor takkan merasa ada yang salah dengan dirinya, justru dia akan mengoleksi ayat dan Hadis itu sebagai alat untuk mengoreksi orang lain yang menurutnya tak sebaik dirinya.
“Dan janganlah engkau patuhi setiap orang yang suka bersumpah dan suka menghina, suka mencela, yang kian ke mari menyebarkan fitnah.” (QS. Al-Qalam: 10-11)