Secara umum membaca semua Surat Al-Qur’an sangat dianjurkan. Tradisi membaca Surat Yasin atau surat tertentu lainnya dari Al-Qur’an itu bukan menegasikan satu sama lain.
Shalawat Fatih adalah shalat yang diharapkan bisa menjadi wasilah langsung kepada Allah SWT. Shalawat ini sering dilafadhkan dan dibaca serta diamalkan oleh umat Islam, khususnya di Indonesia.
KH. R. As’ad Syamsul Arifin pernah berwasiat kepada santri-santrinya untuk selalu mengamalkan Ratibul Haddad. Ternyata di balik perintah tersebut terdapat sejarah yang terpendam, sebagaimana disampaikan oleh putri beliau, Nyai Makkiyah As’ad.
Shalawat adalah sebuah bentuk tauhid kita kepada Allah SWT dan juga memperlihatkan bahwa seorang muslim mencintai Nabi Muhammad SAW. Shalawat asyghil merupakan salah satu shalawat yang kerap dilantunkan sebagai puji-pujian di mushala, masjid maupun majelis taklim.
Shalawat adalah sebuah doa yang kita panjatkan kepada Allah SWT agar senantiasa memberi rahmat dan kasih sayang kepada Nabi Muhammad SAW. Shalawat merupakan bentuk tauhid kita kepada Allah dan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW.
Lagu atau Shalawat yang sering disebut sebagai Sluku-sluku bathok ini merupakan lagu berbahasa Jawa yang kerap dinyanyikan anak-anak. Lagu dolanan ini diciptakan oleh Sunan Kalijaga atau Raden Mas Said untuk media dakwah dalam menyebarkan syariat Islam.
Di kalangan para sufi, shalawat sangat terkenal dan sering diamalkan. Kebenaran kisah tersebut diyakini oleh para pengamalnya. Tapi terlepas dari itu semua, shalawat Sultan Al-Ghaznawi ini tetap sangat besar faedahnya dan bisa diamalkan oleh siapapun.
Dianjurkan mengamalkan ijazah Shalawat Nur, dengan membacanya sekali setiap selesai membaca doa antara azan dan iqamah atau 10 kali setiap selesai shalat fardhu, atau kalau bisa dibaca minimal 100 kali ketika malam menjelang tidur.
Mengenai hal ini, ada satu ijazah amalan yang sangat baik dilakukan oleh setiap orang tua Muslim. Ijazah ini didapatkan oleh Ustadz Muhammad Zainuddin bin Abdurrahman ketika sowan silaturrahim kepada Habib Umar bin Hafidz di Hadramaut, Yaman pada tahun 2017 silam.
Habib Umar bin Hafidz, seorang ulama besar abad ini, pernah memberikan sebuah amalan dzikir yang bisa diamalkan untuk memudahkan kita dalam mendapat kebahagiaan akhirat beserta kemudahahan segala urusan di dunia, termasuk dilancarkan rezekinya.