Pesan Sayyid Seggaf Al Jufri Sesaat Sebelum Gempa dan Tsunami Palu
LADUNI.ID - Sayyid Seggaf bin Muhammad bin Idrus bin Salim Aljufri (Ketua Yayasan Alkhairaat): Di awal Jumat itu memerintahkan para asatidz (guru-guru) dan santri-santri Alkhairaat cabang pesisir Pantai Palu Barat, untuk mengikuti dzikir bersama yang diadakan di Pondok Pesantren Alkhairaat Pusat, jl. SIS Aljufri.
Dan tidak mengizinkan mereka kembali ke pondok cabang yg di pesisir itu kecuali saat dzikir bersama telah selesai. Karena beliau (Habib Saqqaf) melihat kakek beliau nampak, al Habib ‘Idrus bin Salim Aljufri (Guru Tua) dalam dzikir tersebut memberikan isyarat agar asatidz dan para santri tidak kembali ke Pondok Pesantren Alkhairaat, Cabang Palu Barat.
“Qaddarallah,” selesai dzikir, pukul 17.20 bagian timur Indonesia, merasakan gempa cukup dahsyat dan disusul oleh tsunami yang meratakan Pondok Pesantren Alkhairaat, cabang Palu Barat dan sekitarnya....Dan Pesantren Saat Itu Dlm Keadaan Kosong Dari Santri.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Tags
Support kami dengan mengaktifkan NSP ini:
Konten Terkait
- Terima Kasih NU Teriak Warga Lolu kepada Tim NU Peduli Sulteng
- 10 Teknologi Ini Bisa Bikin Bangunan Tahan Gempa
- Pesan Sayyid Seggaf Al Jufri Sesaat Sebelum Gempa dan Tsunami Palu
- NU Peduli Siap Berangkatkan Tim Ke Donggala Sulteng
- Tanpa Rame, Tim NU Peduli Dirikan Tenda untuk Korban Gempa
- Sekjen PBNU Menyerukan kepada Nahdliyin Bacakan Qunut Nazilah untuk Korban Gempa Palu dan Donggala
- Update NU Peduli Sulteng per 07 Okt 2018
- Bolehkan Kita Membatalkan Shalat Ketika Terjadi Gempa Bumi ?
- NU Peduli Bergerak Mulai Tanggap Darurat sampai Rehabilitasi Trauma Korban Gempa Lombok
- Tiba di Sulawesi, Tim NU Peduli Salurkan Bantuan Awal
Silakan menyampaikan komentar, testimoni, pengalaman terhadap beliau.
Rp77.000
Rp72.000
Rp159.000
Rp750.000
Memuat Komentar ...