Ziarah di Makam KH. Abdul Hamid Chasbullah, Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Jombang

Memperoleh Donasi Sebesar : Rp 0. Donasi Sekarang
 
Ziarah di Makam KH. Abdul Hamid Chasbullah, Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Jombang

Daftar Isi

Laduni.ID, Jakarta -  KH. Abdul Hamid Chasbullah beliau adalah ulama besar dari Jombang, kedalaman ilmunya tidak diragukan lagi. Bahkan, sering kali KH. Wahab Chasbullah bertanya ta’bir (referensi) pelbagai masalah waqi’iyyah kepada beliau. Kiai Abdul Hamid Chasbullah adalah macannya bahtsul masail yang kaya akan referensi.

KH. Abdul Hamid bin KH. Chasbullah, adik kandung KH. Abdul Wahab Chasbullah adalah tokoh di balik layar yang ahli di bidang fiqih. KH. Abdul Hamid Chasbullah terkenal sebagai sosok kiai yang zuhud, wira’, sederhana, daimul wudlu dan istiqomah dalam berkhidmat di pesantren.

KH. Abdul Hamid Chasbullah kembali Mengasuh  Pesantren Tambakberas, bersama KH. Wahab. Chasbullah dan KH. Abdurrohim.

Beliau bertiga berkolaborasi untuk membesarkan Pesantren Tambakberas dengan pembagian tugas yang sangat dinamis. Mbah Wahab konsentrasi di luar untuk membesarkan NU dan terlibat perpolitikan nasional, sedangkan mbah Abdurrohim mengurusi perkembangan madrasah, adapun KH. Abdul Hamid Chasbullah mengurusi pengajian pondok dan sholat lima waktu.

Profil

KH. Abdul Hamid Chasbullah dilahirkan di dusun Tambakberas, Jombang, tepatnya di Pesantren Tambakberas. Beliau merupakan putra ke dua dari delapan bersaudara, dari pasangan KH. Casbullah Said dengan nyai Lathifah.

Saudara-saudara beliau diantaranya, Abdul Wahab, Khodijah, Abdur rohim, Fatimah, Sholihah, Zuhriyah dan Aminatur Rokhiyah.

Untuk kelanjutannya tentang Profil beliau silahkan baca di Biografi KH. Abdul Hamid Hasbullah

Guru-guru beliau selama menuntut ilmu adalah:

  1. KH. Kholil Bangkalan
  2. KH. Hasyim Asy'ari
  3. KH. Munawwir Krapyak

Lokasi Makam

KH. Abdul Hamid Chasbullah wafat pada pada hari kamis 8 Ramadhan 1375 H/ 18 April 1956 M jam 06.30. Beliau meninggal dunia pada saat ngajar ngaji para santrinya. Jenazah beliau dimakamkan di sebelah selatan pesantren Mubtadien Bahrul Ulum, Jombang.

Haul

Haul KH. Abdul Hamid Chasbullah diperingati di tahun kalender islam jatuh pada bulan Ramadhan, untuk tanggal akan diberitahu oleh pihak keluarga besar Habib Abdurrahman bin Ahmad Assegaf.

Motivasi Ziarah Menurut Syekh An Nawawi al Bantani

1. Untuk Mengingat mati dan Akhirat
2. Untuk mendoakan
3. Untuk mendapatkan keberkahan
4. Memenuhi hak ahli kubur yang diziarahi, seperti ke makam orang tua

Fadilah

Makam KH. Abdul Hamid Chasbullah banyak dikunjungi para peziarah dan santri. Tak hanya datang dari wilayah Jombang saja. Banyak peziarah yang datang dari luar kota dan bahkan dari luar Jawa yang berziarah di makam beliau yang berada di Maqbarah sebelah TPU, selatan pesantren Mubtadien Bahrul Ulum, Jombang.

Ada keyakinan dari masyarakat dan santri yang datang ke sana bahwa dengan berziarah, berdoa dan bertawassul di makam KH. Abdul Hamid Chasbullah, dimudahkan dalam mencari ilmu, dimudahkan dalam mencapai cita-citanya, dan dimudahkan dalam mendapatkan keturunan anak sholeh dan sholehah

Peninggalan

1. Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum Jombang
KH. Abdul Hamid Chasbullah juga menjadi pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum Induk sampai Tahun 1956 menggantikan kakaknya yaitu, KH. Abdull Wahab Chasbullah yang sedang sibuk mengurus NU dan dunia perpolitikan. KH. Abdul Hamid Chasbullah mengurus pengajian pondok dan sholat lima waktu. Sedangkan perkembangan madrasah ditangani oleh Kiai Abdurrohim.

Pembagian tugas ini berjalan dengan harmonis Kiai Hamid terkenal sebagai sosok kiai yang zuhud, wira’, sederhana, daimul wudlu dan istiqomah dalam berkhidmat di pesantren. Ia juga sangat aktif melakukan pengajian di pondok. Kitab yang sering dikajinya ialah kitab Shahih Bukhori, Shahih Muslim dan tafsir al Quran, dalam bidang Al Quran Mbah Hamid termasuk sosok yang diakui kepakarannya, salah satu peninggalan beliau adalah mushaf al Qur'an 30 juz dengan tulisan tangannya sendiri.

Oleh-oleh

Oleh-oleh yang bisa dibeli dan dibawa pulang usai ziarah di Kab. Jombang di antaranya:
Onde-Onde Kacang Merah, Bolu Plemben, Tahu Pong, Jambu Bol Gondang Manis, Kerupuk Beras, Jenang Kelapa Muda, Manik-manik Kaca, Brondong Ketan,Pia Kacang Ijo.