Ziarah di Makam KH. Saleh Lateng, Pendiri Nahdatul Ulama (NU) Banyuwangi

 
Ziarah di Makam KH. Saleh Lateng, Pendiri Nahdatul Ulama (NU) Banyuwangi

Daftar Isi

Laduni.ID, Jakarta - KH. Saleh Lateng merupakan tipikal kyai penggerak, beliau memegang peranan startegis dalam mengkonsolidasi jaringan ulama-santri untuk berdakwah dan mengawal kemerdekaan Indonesia. KH. Saleh Lateng juga menjadi kyai penting pada masa awal pendirian Nahdlatul Ulama, bersama Hadratussyaikh Hasyim Asy'ariKyai Wahab ChasbullahKyai Bisri Syansuri dan beberapa kyai lainnya di penjuru Nusantara.

Pada awalnya, KH. Saleh Lateng menggerakkan Sarekat Islam. Hal ini merupakan hal yang lumrah, karena pada awal abad ke-20, pergerakan Sarekat Islam menjadi gerbong bagi para kyai-santri untuk menyuarakan kemerdekaan dan mengorganisasi diri. Meski pada akhirnya para kyai memisahkan diri dari pergerakan Sarekat Islam. Hal ini juga terjadi pada Kyai Wahab Chasbullah, yang pernah menjadi penggerak Sarekat Islam sewaktu mengaji di Hijaz. Ketika kembali ke tanah air, Kyai Wahab Chasbullah membentuk organisasi sendiri dengan merangkul kyai dan santri, dalam Tashwirul Afkar, Nahdlatut Tujjar, Nahdlatul Wathan, hingga kemudian terbentuklah Nahdlatul Ulama.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN