Petani Filipina Dibuat Pusing Karena Panen Mangga yang Berlimpah

 
Petani Filipina Dibuat Pusing Karena Panen Mangga yang Berlimpah

LADUNI.ID, Filipina - Kini, panen mangga sangat berlimpah di kawasan Filipina akibat dampak fenomena iklim El Niño. Akan tetapi, tidak terduga bahwa panen yang sangat diharapkan oleh semua petani malah menjadi kekhawatiran bagi petani filipina. Mereka mengaku pusing akibat panen yang berlimpah ini karena petani tersebut mendapat kesulitan dalam menjualnya.  

Petani Filipina diketahui sedang berjuang keras dalam mengatasi kelebihan pasokan buah mangga yang mencapai 2 juta kilogram. Demikian Seperti dikutip dari The Guardian, Senin (10/9). 

Emmanuel Piñol, Menteri Pertanian Filipina, menjelaskan bahwa para petani mangga melaporkan adanya "peningkatan yang tak biasa" dalam panen kali ini. Sehingga hal ini membuat para petani mangga merasa pusing untuk mengatasinya. Kelebihan pasokan mangga mengakibatkan harga mangga turun dari 58 peso (Rp 15 ribu) menjadi 25 peso (Rp 6 ribu). 

Menteri Pertanian Filipina, menegaskan untuk segra mengatasi masalah ini sebelum pasokan buah mangga itu membusuk akibat panen ang berlimpah dan membuat para petani mengalami kerugian. 

Sehingga Kementerian Pertanian meluncurkan sebuah kampanye pemasaran "Metro Mango" dengan tujuan memindahkan jutaan kilo buah mangga itu ke Metro Manila. Kampanye ini mengajak kios-kios di seluruh wilayah ibukota untuk menjual buah mangga selama Juni. Kemudian Ia juga mengeluarkan kelas memasak untuk mengajari para warga mengolah buah mangga. Selanjutna pihak kementerian juga mengadakan festival mangga pada pertengahan Juni mendatang guna menarik minat masyarakat untuk membeli mangga.

Akhirnya, aksi ini mengakibatkan salah seorang pengimpor buah asal Jepang tertarik dan berjanji akan membeli 100 ribu kilogram mangga dari Filipina.