Pesantren Qosim Al-Hadi Semarang

 
Fasilitas di Lembaga ini :
Nama FasilitasJumlah Nama FasilitasJumlah
MI/SD2 MTS/SMP1
MA/SMA1 Maly/Univ.0
Tahfidz1 Laboratorium2
Poli Kesehatan1 Koperasi1
Pesantren Qosim Al-Hadi Semarang

Profil

Pondok Pesantren Qosim Al-Hadi berdiri tahun 2003 di Demak yang beralamat desa Wonoagung Rt. 07/Rw. 02 Kecamatan Karang
Tengah Kabupaten Demak yang diasuh oleh K. Muchafidzi, SE dan istrinya yang bernama Roichah. Karena di Demak kurang begitu maju sangat banyak lembaga-lembaga pesantren dan belum punya bangunan sendiri sehingga para pengurus yayasan Qosim Al-Hadi punya pemikiran untuk pindah ke Semarang.

Karena ada suatu teman yang ingin mencarikan tanah sehingga berhasil mendapatkan tanah ditempat Mijen dari seorang yang bernama H. Ismun mantan Jaksa Agung ditawari tanah dengan harga yang murah ± Rp 30.000 per meter dengan seluas tanah 3000 M akhirnya dibuatlah pondok pesantren Qosim Al-Hadi. Nama itu diambil dari nama kakeknya bapak Qosim dan Hadi yang beralamat dukuh Kuripan Kelurahan Wonolopo Kecamatan Mijen Semarang. Tepatnya pesantren ini berdiri di Mijen 2007 yang diasuh oleh K.Muchafidzi, SE.

Melihat perkembangan dan kebutuhan para santri yang tidak hanya belajar ilmu agama akan tetapi pelajaran umum dan ketrampilan, maka K. Muchafidzi juga mendirikan Yayasan Pendidikan Nurul Ulum yang mengelola Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah. Yayasan tersebut tidak hannya dimanfaatkan oleh para santri saja akan tetapi juga oleh masyarakat sekitarnya dengan kapasitas tampung sebanyak 200 siswa (putra-putri).

Karena kesungguhan pengelolaan dan adanya beberapa fasilitas pendidikan penunjang kemajuan pesantren, maka pondok pesantren Qosim Al-Hadi pada tanggal 3 November 2007 dipercaya Negara RI untuk mengelola Pusat Informasi Pesantren (PIP) di Kabupaten Semarang (Wawancara dengan Muchafidzi, 28 Oktober 2014).

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN

 

Relasi Pesantren Lainnya

  • Belum ada pesantren yang berelasi dengan pesantren ini.