Gubernur Lampung: Muktamar NU ke-34 Akan Berdampak Positif Bagi Ekonomi Masyarakat

 
Gubernur Lampung: Muktamar NU ke-34 Akan Berdampak Positif Bagi Ekonomi Masyarakat

LADUNI.ID, Bandar Lampung - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mendukung penuh Provinsi Lampung sebagai tuan rumah pelaksanaan Muktamar NU ke- 34 yang diagendakan pada tanggal 22-27 Oktober 2020 mendatang.

Menurut Arinal, selain terhadap pelaksanaan Muktamar NU, kehadiran para masyarakat dari seluruh Indonesia ini akan memberikan pengaruh positif terhadap kemajuan dan perekonomian Lampung.

“Seperti mengenal kuliner kita, pariwisata, kerajinan dari Lampung dan lainnya yang bisa kita sampaikan, untuk kemajuan perekonomian di Lampung,” terang Gubernur saat menerima audiensi Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung, di Ruang Kerja Gubernur, Kamis (6/2).

Lebih dari itu, Gubernur mengajak semua pihak “all out” untuk menyukseskan acara yang bakal dihadiri oleh Presiden dan Wakil Presiden RI tersebut. “Pemerintah Provinsi Lampung mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini,” terangnya, sebagaimana dikutip Laduni.id dari laman nulampung.or.id.

Arinal mengatakan Pemerintah Provinsi Lampung melalui instasi terkait siap berkontribusi penuh apa yang bisa disinergikan untuk mensukseskan kegiatan tersebut.

“Kita bersama-sama saling koordinasi sehingga harapan daripada kegiatan ini bisa sukses nantinya,” katanya. Arinal juga meminta para Bupati/Walikota untuk juga turut memberikan sumbangsih terhadap kegiatan tersebut.

Sementara itu, Ketua Tanfidziyah PWNU Provinsi Lampung Prof KH Moh. Mukri mengatakan lokasi pelaksanaan Muktamar masih akan dikoordinasikan dan menunggu arahan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Prof,Mukri menyebutkan kegiatan ini akan dihadiri oleh 6.552 peserta yang terdiri dari PBNU, PWNU, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dari seluruh Indonesia. Lalu, Pengurus Cabang Internasional (PCI) NU dan utusan para Pondok Pesantren.

Menurut Prof. Mukri, jumlah tersebut juga akan ditambah dengan dihadiri oleh Muhibbin/hadirin di luar peserta dan peninjau yang diperkirakan berjumlah ratusan ribu orang.

“Kami dari PWNU Provinsi Lampung bersilaturahmi dengan Bapak Gubernur untuk melaporkan bahwa Muktamar itu peserta resminya akan dihadiri sebanyak 6.552 peserta. Ditambah Muhibbin yang jumlahnya mungkin ditaksir sekitar ratusan ribu dari seluruh Indonesia,” ujarnya.

Prof.Mukri menuturkan Muktamar NU ke- 34 tahun 2020 di Provinsi Lampung selain dihadiri Presiden dan Wapres, juga para pejabat tinggi negara.

“Hampir pasti hadir, Presiden bersama Wakil Presiden, para Menteri, Panglima TNI, Kapolri, saya pastikan itu akan ikut juga menghadiri, karena itu sudah menjadi tradisi sebelumnya dan ulama-ulama se- Indonesia juga akan hadir,” ujarnya.

Prof Mukri mengatakan dengan Provinsi Lampung sebagai tuan rumah, menjadi multiplier effect terhadap kemajuan Lampung.

“Seperti hotel, transportasi, pariwisata, kuliner dan ini menjadi multiplier effect akan terjadi di Lampung. Untuk itu, ini menjadi tanggungjawab kita bersama masyarakat Lampung untuk mesukseskan kegiatan ini,” katanya.

Prof. Mukri menjelaskan kegiatan Muktamar ini akan membicarakan masalah pembinaan kepengurusan dan kegiatan pendukung lainnya, seperti expo/bazar, pengajian, talkshow, pagelaran seni, budaya dan lainnya.

“Dari jauh-jauh hari kami bersilaturahmi dan Alhamdulillah Bapak Gubernur responnya sangat positif dan memberikan komitmen untuk mensuseskan Muktamar ini bersama-sama,” katanya.