Mengenang Abah Hasyim Muzadi
LADUNI.ID, Jakarta - Bulan Maret ini, rangkaian kegiatan haul ketiga mendiang Abah Hasyim Muzadi. Sebuah peringatan yang lazim dilakukan setiap tahun untuk mengenang sosok agung. Kepergian kiai, merupakan duka santri dan para pecintanya. Bahkan duka mendalam untuk sebuah bangsa.
Sebuah doktrin bahwa kepergiannya, hanyalah berpindah tempat. Ia wafat sebab kodrat jasad yang sudah ditetapkan-Nya, tetapi jiwanya tetap hadir dan dirasakan siapa saja. Jasad yang telah berpisah dari kehidupan dan alam normal manusia sebuah keputusan terbaik dari-Nya. Kodrat itu diyakini betul oleh Abah Hasyim Muzadi. Sebab itu, sebelum kepergiannya, ia meminta untuk menempelkan salah satu bait kitab Al-Hikam karya Ibnu Athaillah al-Sakandari di sebuah dinding.
Bunyinya, “istirahatkan dirimu untuk mengatur apa yang sudah dalam ketetapan-Nya. Apa saja yang sudah diatur oleh selaimu maka kamu jangan mengaturnya untuk dirimu.”
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp319.000
Rp60.000
Rp140.400
Rp49.000
Memuat Komentar ...