Bacaan Ta’awudz atau Isti’adzah Lengkap dengan Hukum, Waktu dan Cara Membacanya

 
Bacaan Ta’awudz atau Isti’adzah Lengkap dengan Hukum, Waktu dan Cara Membacanya

LADUNI.ID, Jakarta - Secara bahasa isti’adzah berarti doa untuk memohon perlindungan dan penjagaan. Secara istilah isti’adzah adalah kalimat yang dimaksudkan untuk memohon perlindungan dan penjagaan kepada Tuhan yang Maha Pelindung dari bisikan dan godaan syaitan.

Ia bagaikan tabir untuk menghalangi datangnya keburukan yang tidak tampak, keburukan yang bersifat batiniah. Nabi secara tegas mengajarkan kepada dua sahabat yang sedang bertikai untuk membaca isti’adzah agar amarah dan angkuh dalam jiwanya melebur menjadi ketenangan.

Imam Ibnu Katsir menjelaskan bahwa membaca isti’adzah merupakan permohonan agar terhindar dari hal-hal negatif yang bersifat batiniah, dan untuk mendatangkan kebaikan. Membaca isti’adzah merupakah anjuran yang tidak dibatasi oleh ruang dan waktu, ia boleh dibaca kapan saja, lebih-lebih dibaca saat membaca Al-Qur’an.

Baca juga: Penjelasan tentang Basmallah Washol ke Ta'awudz

Redaksi isti’adzah yang paling populer dan unggul menurut jumhur ulama dan praktisi ahli qira’at adalah (أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ) karena sesuai dengan nash Al-Qur’an dan Sunnah. Dalam Al-Qur’an tertera pada surat al-Nahl

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN