INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Mustahiqqin atau al-ashnaf al-tsamaniyah (delapan golongan yang berhak menerima zakat) di atas harus memenuhi tiga syarat
 
                                        
                                        
                                    Allah SWT memerintahkah kepada setiap diri manusia mukmin agar menginfakkan sebagian harta yang mereka miliki, baik untuk kepentingan keluarga, kepentingan masyarakat, atau pun kepentingan lainnya
 
                                        
                                        
                                    Segala macam kesusahan menimpa berbagai lapisan masyarakat, terutama pada sisi ekonomi. Berangkat dari kenyataan ini, Islam dengan salah satu piranti ajarannya
 
                                        
                                        
                                    Ayat di atas mengingatkan kita semua agar jangan sampai menahan infak yang harus diberikan kepada mereka yang berhak.
 
                                        
                                        
                                    Harta yang diinfakkan adalah harta sejati
 
                                        
                                        
                                    Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak kepada orang yang menjadi tanggungan dan budak, serta dosa bagi yang menelantarkannya
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak kepada orang yang menjadi tanggungan dan budak, serta dosa bagi yang menelantarkannya
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak kepada orang yang menjadi tanggungan dan budak, serta dosa bagi yang menelantarkannya
 
                                        
                                        
                                    Memulai infak dari diri sendiri kemudian keluarga dan kerabat
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    Keutamaan infak dan sedekah kepada kerabat, isteri dan anak
 
                                        
                                        
                                    “Aku dan orang yang menanggung anak yatim di surga seperti dua (jari) ini, (beliau menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah).” (HR. At-Tirmidzi)
