Allah membiarkan sesat siapa yang dikehendaki
Ayat Qur'an yang menjelaskan tentang Allah membiarkan sesat siapa yang dikehendaki berada pada surat sebagai berikut:
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
-
وَيَقُوْلُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لَوْلَآ اُنْزِلَ عَلَيْهِ اٰيَةٌ مِّنْ رَّبِّهٖۗ قُلْ اِنَّ اللّٰهَ يُضِلُّ مَنْ يَّشَاۤءُ وَيَهْدِيْٓ اِلَيْهِ مَنْ اَنَابَۖ (٢٧)
27. Orang-orang kafir berkata: Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) tanda (mujizat) dari Tuhannya? Katakanlah: Sesungguhnya Allah menyesatkan [773] siapa yang Dia kehendaki dan menunjuki orang-orang yang bertaubat kepada-Nya, [773]. Lihat not no. 34.
-
وَمَآ اَرْسَلْنَا مِنْ رَّسُوْلٍ اِلَّا بِلِسَانِ قَوْمِهٖ لِيُبَيِّنَ لَهُمْ ۗفَيُضِلُّ اللّٰهُ مَنْ يَّشَاۤءُ وَيَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ (٤)
4. Kami tidak mengutus seorang rasulpun, melainkan dengan bahasa kaumnya [779], supaya ia dapat memberi penjelasan dengan terang kepada mereka. Maka Allah menyesatkan [780] siapa yang Dia kehendaki, dan memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana.
[779]. Al-Quran diturunkan dalam bahasa Arab itu, bukanlah berarti bahwa Al Quan untuk bangsa Arab saja tetapi untuk seluruh manusia.
[780]. Lihat footnote [34].