INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID

Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini

Kolom

 

Kebijaksanaan dalam Membangun Peradaban

Perjanjian yang dibuat Umar bin Khatthab tersebut menggambarkan pandangannya yang sangat mendalam tentang kerahmatan Islam yang tidak hanya diberikan kepada bangsa dan umatnya sendiri, melainkan kepada semua umat manusia apapun agama yang dianutnya.

Ketika Kebodohan dan Kemiskinan Ditutupi Kepalsuan

Menjadi orang bodoh sebenarnya bukanlah aib. Sama dengan menjadi orang miskin, menjadi orang bodoh kadang kala adalah bagian dari skenario takdir yang tak terhindarkan meskipun sudah berusaha dihindari.

Kyai Kampung sebagai Benteng Aswaja

Salah satu unsur kekuatan Islam Nusantara ialah kyai-kyai kampung di berbagai wilayah Indonesia. Sebab merekalah yang membina umat di madrasah, surau, langgar, dan masjid-masjid.

Keniscayaan Menjalin Hubungan yang Baik dengan Tetangga

Jika kita bisa melakukan hal-hal sederhana yang baik dengan tetangga, maka akan terjalin keakraban dan saling membantu di antara sesama.

Kick-off MQK Internasional 2025: Momentum Pesantren Naik Kelas ke Panggung Global dengan Tradisi Kitab Kuning

Sejarah baru tengah ditulis oleh pesantren Indonesia. Untuk pertama kalinya, Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Internasional resmi diluncurkan sebagai bagian dari transformasi besar dalam dunia pendidikan Islam.

Kontekstualisasi Kitab Kuning

Mempertahankan pembacaan tekstual untuk seluruh ruang sosial dan seluruh zaman akan bisa menjadikan teks tersebut gagal memenuhi tujuan-tujuan moralnya. Konservatisme dengan begitu tidak selalu memecahkan masalah.

Tentang Sayyid Husein yang Terbunuh di Padang Karbala

Ibn Katsir menulis: “Yang membunuh Husein dengan tombak adalah Sinan bin Anas bin Amr Nakhai, dan kemudian dia menggorok leher Husein dan menyerahkan kepala Husein kepada Khawali bin Yazid.” (Al-Bidayah wa An-Nihayah, 8/204).

Sebuah Alasan Memilih Pendidikan Pesantren

Anda semua yang hidup di Jakarta atau di kota-kota besar, kalau khawatir anak-anak remajanya terjerumus dalam pergaulan yang salah atau terpengaruh kenakalan remaja, ada baiknya memang mengarahkan anak-anak remajanya ke pondok pesantren. Insya Allah aman. Demikian saya juga telah melakukannya.

Melihat Pendidikan Pesantren Tempo Dulu dan Kini

Tak dapat dipungkiri, para pejabat lulusan pesantren memiliki keistimewaan tersendiri dalam mengemban amanah bangsa. Namun, mereka sangat jauh panggang dari api manakala disandingkan dengan laku para kyai tempo dulu.

Perempuan Bisa dan Bebas Memilih

Setiap perempuan itu harus sadar bahwa ia punya banyak pilihan dan bebas untuk memilih mau menjadi seperti apa. Baik itu menjadi perempuan karir, IRT atau menjalankan keduanya. Kita (perempuan) bebas memilih dan berhak untuk berkarir, termasuk berkarir dalam keluarga.

Menampilkan 11 - 20 dari 1.421 Kolom