INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Jika orang-orang yang mati syahid saja masih hidup di sisi Allah, apalagi Rasulullah sebagai sosok sayyidus syuhada’, pemimpin para syuhada. “Tentu Rasulullah itu hidup,” pungkas Gus Baha.
Sayyidah Fatimah Az-Zahra r.ha, mempunyai dzikir yang merupakan hadiah dari ayahnya, Nabi Muhammad SAW. Sebagian kalangan menamai dzikir tersebut dengan sebutan "Dzikir Fatimah". Dzikir ini dibaca setiap menjelang tidur.
Integritas Sayyidah Aisyah tidak bisa diragukan lagi. Kepakarannya dalam menyampaikan Hadis yang didapatkannya dari Rasulullah SAW telah menjadi rujukan banyak ulama, karena memang kredibelitasnya yang sangat tinggi.
Meskipun cinta Rasulullah SAW kepada putrinya begitu besar, tetapi hal itu tidak menyebabkan lantas mendahulukannya daripada kepentingan umatnya. Rasulullah SAW tetap mendahulukan umatnya yang kekurangan daripada kepada Sayyidah Fatimah.
Tak kuasa menahan air mata, banyak yang menangis haru membaca kisah Ummul Mukminin, Sayyidah Khadijah, Istri Rasulullah SAW. Sosok panutan dan merupakan perempuan yang sangat istimewa.
Ketika kubah hijau yang berada di atas makam Rasulullah SAW sudah tampak dari kejauhan, maka akan membuat unta atau keledai berlari kencang tanpa kendali, bersegera menuju makam manusia mulia itu.
Sang guru pun menutup pengajarannya dengan kalimat penuh makna dan sangat menyentuh, “Maka bersandarlah hanya pada yang tak tergoyahkan oleh waktu, yang tak terpatahkan oleh zaman. Bersandarlah hanya kepada Allah SWT!”
Nabi Muhammad SAW adalah makhluk terbaik di antara semua ciptaan Allah SWT, baik dari segi bentuknya maupun akhlak atau perangainya. Dan beliau adalah sosok yang paling tampan, secara lahir dan batin.
Malam kelahiran Nabi adalah malam yang bertaburan cahaya yang memancar dari langit biru bening. Syaikh Al-Barzanji menyenandungkan kidung-kidung Madah dan puisi-puisi Na’tiyah menyambut kelahiran sang Nabi, sang calon pemimpin dunia itu.
Jika makhluk yang tak bernyawa bisa mengenal Rasulullah SAW, menangis bersamanya, bertasbih dan merindukan, apalagi kita sebagaimana manusia yang beriman yang mengikuti teladannya.