Memakai Surban Salah?

 
Memakai Surban Salah?

Lagi-lagi, ada pengajian ustad salafi yang menyalahkan praktek ulama / kyai pakai Surban.

Berikut dalil-dalil sahih tentang memakai Surban menurut Syekh Albani, ulama ahli hadisnya Salafi-Wahabi:

ﻋﻦ اﺑﻦ ﻋﻤﺮ ﻗﺎﻝ: «ﻛﺎﻥ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺇﺫا اﻋﺘﻢ ﺳﺪﻝ ﻋﻤﺎﻣﺘﻪ ﺑﻴﻦ ﻛﺘﻔﻴﻪ» ﻗﺎﻝ ﻧﺎﻓﻊ: ﻭﻛﺎﻥ اﺑﻦ ﻋﻤﺮ ﻳﺴﺪﻝ ﻋﻤﺎﻣﺘﻪ ﺑﻴﻦ ﻛﺘﻔﻴﻪ

Ibnu Umar berkata bahwa jika Nabi memakai Surban, maka dipanjangkan sampai kedua pundak Nabi. Navi' berkata bahwa Ibnu Umar memanjangkan surbannya diantara kedua pundak nya (HR Tirmidzi)

Syekh Albani: Hadis ini SAHIH
(Silsilah Shahihah 2/336)

Bagaimana cara Surban yang dipakai oleh Nabi?

ﻭﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﻋﺒﺪ اﻟﺴﻼﻡ ﻗﺎﻝ: ﻗﻠﺖ ﻻﺑﻦ ﻋﻤﺮ: ﻛﻴﻒ ﻛﺎﻥ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﻌﺘﻢ؟ ﻗﺎﻝ : ﻛﺎﻥ ﻳﺪﻭﺭ ﻛﻮﺭ ﻋﻤﺎﻣﺘﻪ ﻋﻠﻰ ﺭﺃﺳﻪ، ﻭﻳﻐﺮﺯﻫﺎ ﻣﻦ ﻭﺭاﺋﻪ، ﻭﻳﺮﺳﻠﻬﺎ ﺑﻴﻦ ﻛﺘﻔﻴﻪ.

Abu Abdissalam bertanya pada Ibnu Umar: Bagaimana cara Nabi memakai Surban? Ibnu Umar menjawab: Nabi memutarkan ujung surbannya di kepalanya, dan ditancapkan dari arah belakang, dan melepaskannya diantara kedua pundak Nabi

ﺭﻭاﻩ اﻟﻄﺒﺮاﻧﻲ ﻓﻲ " اﻷﻭﺳﻂ " ﻭﺭﺟﺎﻟﻪ ﺭﺟﺎﻝ اﻟﺼﺤﻴﺢ ﺧﻼ ﺃﺑﺎ ﻋﺒﺪ اﻟﺴﻼﻡ ﻭﻫﻮ ﺛﻘﺔ

HR Thabrani dalam Mu'jam Ausath. Para perawi nya adalah perawi hadis sahih, kecuali Abi Abdissalam, ia terpercaya.

 

 

Tags