Bolehkah Mengambil Keuntungan Melebihi Harga Kulakan?
PERTANYAAN :
Assalamualaikum wrwb. Mohon dibantu ya. Begini masalahnya : Si A seorang pedagang kreditan, dia menawarkan dagangannya 3 kali lipat dari harga pokok pembelian, setelah negosiasi dengan si pembeli terjadilah harga kesepakatan. Umpama Jika dilihat hasil nego si A mendapatkan keuntungan lebih dari harga pokok. Yang jadi pertanyaan saya : "Apakah diperbolehkan menurut syari'at agama mendapat keuntungan lebih dari harga pokok pembelian ( membeli barang 100 di jual 200 atau lebih ). Mohon referensinya. Syukron.
JAWABAN :
Wa alaikum salam. Tidak ada batasan mengambil keuntungan dalam jual beli. Yang terpenting pengambilan laba tersebut tidak dengan penipuan dan pemalsuan dan sandiwara. Maka boleh menjual barang dengan harga 200 dari kulakan 100, asal bebas riba dan ghoror ( penipuan ) berikut saya lampirkan keterangan dari syekh Yusuf al Qordlowi di www.qaradawi.net/fatawaahkam/30/6370-2012-12-16-17-57-21.html :
مشروعية الربح أكثر من ذلك:
ومن الأدلة علي مشروعية الربح بغير حد إذا لم يأت عن طريق غش ولا احتكار ولا غبن ولا ظلم بوجه ما ما صح أن الزبير بن العوام -رضي الله عنه- وهو أحد العشرة المبشرين بالجنة، وأحد الستة أصحاب الشوري، وحواري رسول الله -صلي الله عليه وسلم- وابن عمته اشتري أرض الغابة، وهي أرض عظيمة شهيرة من عوالي المدينة بمائة وسبعين ألفًا (170000) فباعها ابن عبد الله بن الزبير -رضي الله عنهم- بألف ألف وستمائة ألف، أي مليون وستمائة ألف (1600000) أي أنه باعها بأكثر من تسعة أضعافها!
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...