Pengajian Kitab Sahih Bukhori-Muslim Kiai Hasyim Asy'ari Diikuti oleh Kiai Kholil Bangkalan  

 
Pengajian Kitab Sahih Bukhori-Muslim Kiai Hasyim Asy'ari Diikuti oleh Kiai Kholil Bangkalan  

LADUNI.ID, Membaca kitab Shahih bukhori muslim di Bulan Ramadhan adalah  kebiasan khusus Kiai Hasyim Asy'ari. Dalam buku "Profil Pesantren Tebuireng" dijelaskan bahwasanya pengajian itu dimulai dari tanggal 15 sya'ban sampai 27 Ramadhan.

Dalam pengajian yang berlangsung 40 hari tersebut Para Santri di Pesantren Tebuireng maupun santri dari luar (kalong) serta dari berbagai daerah menyimak penjelasan kiai Hasyim tentang dua kitab hadist yang kredibel itu. 

Menariknya, pengajian kitab Sahih Bukhori-Muslim itu banyak sekali Ulama-Ulama besar dari penjuru Nusantara yang menyempatkan diri untuk mengikuti kajian yang diampu oleh Kiai Hasyim di Tebuireng.

Salah satunya adalah guru kiyai Hasyim sendiri yang sangat dihormati, yaitu Syaikhona Kholil Bangkalan sang pencetak waliyullah di Nusantara. Dikisahkan, beliau datang ke Tebuireng jombang untuk mengaji ke muridnya sendiri..

"Begitulah ulama jaman dulu tak ada rasa malu apalagi gengsi untuk ngaji ke muridnya sendiri, karena yang beliau lakukan adalah cari ilmu dan barokah, siapapun orangnya bila di rasa lebih 'Allamah akan jadi rujukan Walaupun itu muridnya sendiri" tulis buku tersebut 

Selain Mbah Kholil Bangkalan juga ada ulama besar yang lain dan juga merupakan guru kiyai Hasyim yaitu Kiai Khozin Siwalayan Panji Sidoarjo. 
Bukan hanya beliau berdua, tapi juga banyak Ulama-Ulama dari berbagai pesantren di Nusantara  juga hadir ke Tebuireng untuk mengaji ke Kiai Hasyim. Di antaranya Kiai Maksum Lasem teman seperjuangan Kiai Hasyim dalam mendirkan NU. Dan masih banyak Ulama yg lainnya.

Ketika membaca kitab Shahih bukhori banyak ulama yang mengatakan bahwa Kiai Hasyim hafal isi kedua kitab tersebut, karena beliau tidak menemukan kesulitan sedikitpun. Solah beliau membaca kitab Karyanya sendiri. Kiai Hasyim memang membawa kedua kitab itu tapi hanya dipegang saja tidak dibuka karena beliau sudah hafal, mungkin itu bagian dari ''MIN TA'DHIMIL ILMI"

Demikian kisah ke-Aliman Kiai Hasyim Asy'ari, Allah SWT telah menganugerahi beliau ilmu yang luar biasa, Sehingga beliau menjadi ulama yg di perhitungkan di nusantara, pengaruhnya sangat kuat di pelosok negri. Semoga barokahnya selalu mengaliri kita hingga hari kiamat. Amin..