Indonesia Kecam Keras, Serangan Israel di Qatar Dinilai Ancam Perdamaian

 
Indonesia Kecam Keras, Serangan Israel di Qatar Dinilai Ancam Perdamaian
Sumber Gambar: alwatannews.net, Ilustrasi: laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Dunia internasional diguncang oleh aksi militer Israel yang melancarkan serangan udara di Doha, ibu kota Qatar, pada Selasa (9/9/2025) sebagaimana dilansir dari alwatannews. Serangan yang menargetkan sejumlah pemimpin senior Hamas ini memicu gelombang kecaman keras dari berbagai negara, termasuk Indonesia, dan organisasi internasional seperti PBB, yang mengecapnya sebagai pelanggaran berat terhadap kedaulatan suatu negara.

Serangan ini disebut Israel sebagai operasi "tepat sasaran" terhadap para pemimpin Hamas yang mereka tuduh bertanggung jawab atas serangan 7 Oktober 2023. Namun, lokasi serangan yang terjadi di wilayah diplomatik dan permukiman di Doha justru menuai badai protes global.

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, menjadi salah satu suara paling vokal yang mengutuk serangan ini. Guterres menyatakannya sebagai "pelanggaran nyata terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Qatar," sebuah negara yang justru telah memainkan peran positif dalam upaya gencatan senjata dan pembebasan sandera.

Kecaman serupa bergema dari hampir seluruh penjuru Timur Tengah. Mesir, dalam pernyataannya, menyebut serangan ini sebagai "preseden berbahaya" dan "eskalasi yang ditolak" yang secara langsung menyerang kedaulatan Qatar dan merusak upaya mediasi untuk gencatan senjata di Gaza.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN