Ini Alat-Alat di Depan Ka’bah untuk Imam Masjidil Haram

 
Ini Alat-Alat di Depan Ka’bah untuk Imam Masjidil Haram

LADUNI.ID, Jakarta - Beginilah sajadah, pengeras suara dan peralatan lainnya (tissue dan air minum) yang diletakkan di depan Ka'bah khusus bagi imam di Masjidil Haram. Posisi imam berada di depan pintu Ka'bah.

Setidaknya, ada 10 buah microphone terbaik bermerk Sennheiser disiapkan. Tiga di atas sejajar mulut di saat imam berdiri. Tiga di tengah sejajar mulut di saat imam duduk. Dan tiga di bawah sejajar lantai. Ditambah 1 lagi berbentuk clip button speaker yang berjenis wireless yg ditempelkan di baju sang imam.

Jika cuaca panas, biasanya juga dipasang payung dan portable air conditioner. Semua ini dipasang dan dilepas sebelum dan sesudah pelaksanaan shalat oleh beberapa orang petugas.

Kabel microphone tertanam di lantai Ka'bah dan atau sisi bawah Ka'bah yang menonjol ke depan. Kabel microphone yg terhubung dengan sound system Sennheiser pun terbuat dari serat optic terbaik, sehingga tidak mengakibatkan delayed pada saat imam bersuara hingga terdengar oleh makmum di segenap penjuru Masjidil Haram yang luasnya mencapai 356.800 km2 ini.

Dulu, penggunaan microphone dan speaker ini ditentang dan diharamkan oleh ulama Saudi. Mereka menyebut bahwa cukup Muballigh saja sebagai penyampai suara imam ke belakang. Namun, kemudian keputusan ini 'diprotes' beragam ulama dunia lainnya. Salah satunya adalah Syaikh Muhammad Mutawalli As Sya'rawy dari Mesir.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN