Mengapa Hizbut Tahrir Tidak Laku di Timur Tengah?
LADUNI.ID - Meskipun lahir di Timur Tengah, Hizbut Tahrir (HT) tidak laku di Timur Tengah. Hampir semua negara di kawasan Timur Tengah, Afrika Utara dan Barat yang mayoritas berpenduduk Muslim menolak, melarang, dan mengharamkan HT.
Bahkan Otoritas Palestina sendiri, tempat HT dilahirkan, tidak menggurisnya. Kelompok militan Palestina, Hamas, bahkan sering bentrok dengan aktivis HT di Gaza dan lainnya karena berbeda agenda politik. Di Lebanon, Uni Emirat Arab dan Yaman memang ada para pemandu sorak HT. Tapi tidak berkembang alias "mati suri". Kenapa?
Jualan HT tentang sistem politik-pemerintahan global bernama khilafah tidak laku di pasar Timur Tengah, baik di kalangan masyarakat Arab maupun bukan. Klaim mereka ingin menegakkan syariat Islam tidak digubris oleh umat Islam.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Masuk dengan GoogleDan dapatkan fitur-fitur menarik lainnya.
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp456.000
Rp764.100
Rp530.000
Rp206.250
Memuat Komentar ...