TK Islam Al-Maarif Singosari, Malang
Profil
Pada tanggal 20 Juli 1988 lahirlah Taman Kanak-kanak Islam Almaarif Singosari, karena adanya banyak permintaan dari masyarakat sekitar untuk didirikan TK, sebab TK yang ada dirasa terlalu jauh dan Alhamdulillah Bapak H. Mas’ud Ahmad telah mewaqofkan tanahnya kepada Yayasan Pendidikan Almaarif dan Yayasan Pendidikan Almaarif telah mewujudkan apa yang menjadi cita-cata masyarakat untuk didirikan TK Islam Almaarif dan kini telah berusia 31 tahun. Langkah berikutnya mengajukan perizinan ke Dinas Kabupaten. Surat Izin Operasional dari Dinas Pendidikan Kabupaten Malang nomor 420/489/PAUD/35.07.101/2018 tercantum mulai berlaku tanggal 03 Maret 2018 sampai 03 Maret 2020.
Selanjutnya kami mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan dan belajar mandiri. Perubahan kami lakukan dari menggunakan pembelajaran klasikal ke kelompok hingga kini menerapkan Model Sentra. Tahun 2019 kami mendapatkan akreditasi A dari BAN PAUD DAN PNF 2019 sesuai SK nomor: 125/BAN PAUD DAN PNF/AKR/2019.
Visi
Menjadi lembaga paud terdepan dalam mendidik dan menumbuhkan Generasi Islam Berbasis Ahlus Sunnah Waljama’ah yang Sehat dan Berkarakter
Misi
1. Beragama sejak dini
2. Pengembangan kreatifitas, karakter, sosial emosional yang dilandasi iman dan taqwa
3. Mempunyai sarana belajar yang kondusif bagi penyelenggaraan pendidikan, pengawasan, pengasuhan dan perlindungan anak,
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...