Gus Baha: Saya Ingin Kebesaran Ulama Itu Kembali

 
Gus Baha: Saya Ingin Kebesaran Ulama Itu Kembali

LADUNI.ID, Jakarta - NU itu terlalu banyak  pengajian umum. Tradisi ngaji (kitab) mulai hilang. Itu lampu merah. Orang kaya suka ulama. Suka kiai. Tapi maunya ngatur ulama, tidak mau diatur ulama. Saya tidak mau ngaji yang ribet itu. Harus pasang panggung, sound system, yang penting bupati datang. Ribet.

Mereka habis 50 juta, 100 juta tidak masalah. Tapi sesuai mau mereka, yang datang jamaahnya banyak. Coba, kalo nuruti maunya kiai, ulama, ngajinya menganalisa kitab, uangnya buat mencetak naskah, pasti (mereka) tidak mau.

Saya ingin kebesaran ulama itu kembali, yaitu bisa mengatur orang kaya. Bukan seperti sekarang, diatur orang kaya. Banyak yang datang minta pengajian umun, bawa (mobil) Alphard. Saya jawab, kalo mau ngaji datang ke sini saja. Kalo kiai diatur-atur, kan ribet.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN