Kisah Ke-NU-an KHR. As’ad Syamsul Arifin
Laduni.ID, Jakarta – Kiai As’ad pernah berkata kepada santrinya, “Santriku yang keluar dari NU jangan harap kelak berkumpul denganku di akhirat.” Karena kelak siapa yang masih tetap di jalan NU maka Kiai As’ad akan mengawalnya sampai ke syurga.
Nyai Makkiyah As’ad berpesan agar para santri agar tidak terpengaruh oleh ajaran-ajaran yang bukan NU, tidak terpengaruh pada ideologi-ideologi transnasional. Beliau juga dawuh bahwa untu tidak melupakan ke-NU-an Kiai As’ad, yaitu ikhlas dan jujur.
Belajar dari Kiai As’ad ketika masih nyantri, para santri diharapkan untuk menjadi pribadi yang jujur. Ketika Kiai As’ad masih nyantri di Pondok Pesantren KH. Cholil Bangkalan Madura, Kiai As’ad ngabdi ke Syaikhona. Beliau tidak hanya belajar, namun juga bersedia merawat kuda milik Syaikhona.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Rp98.400
Rp74.000
Rp96.500
Memuat Komentar ...