INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Tidak bisa dipandang sebelah mata, para santri itu membawa nilai-nilai pesantren ke dalam dunia kerja profesional. Etos kerja keras, kejujuran, dan keikhlasan yang dipelajari di pesantren menjadi modal penting.
Anda semua yang hidup di Jakarta atau di kota-kota besar, kalau khawatir anak-anak remajanya terjerumus dalam pergaulan yang salah atau terpengaruh kenakalan remaja, ada baiknya memang mengarahkan anak-anak remajanya ke pondok pesantren. Insya Allah aman. Demikian saya juga telah melakukannya.
Menurut pengamatan saya, menjadi santri itu bisa dikarenakan dua alasan. Alasan pertama adalah tholabul ilmi (menuntut ilmu agama). Alasan kedua adalah tholabul ma'lum (cari yang dikenali) bisa-bisa ada teman yang lebih dulu nyantri, atau juga nyantri kepada kyai yang terkenal.
Tak dapat dipungkiri, para pejabat lulusan pesantren memiliki keistimewaan tersendiri dalam mengemban amanah bangsa. Namun, mereka sangat jauh panggang dari api manakala disandingkan dengan laku para kyai tempo dulu.
Bagi saya pribadi, sanad bukan hanya tentang otoritas keilmuan, tetapi juga tentang keberkahan hubungan antara guru dan murid. Sanad membentuk adab, melatih kesetiaan, dan menumbuhkan rasa hormat yang mendalam pada ilmu.
Di sini Mahmoud Darwish mengaitkan istilah الوَطَن (al-wathan – negara) dengan mengidentikan kepada orang-orang kaya dan الوَطَنِيَّة (al-wathaniyyah – nasionalisme atau cinta tanah air) dengan mengidentikan kepada orang-orang miskin.
Hidayah itu bisa datang kepada siapa saja, dan lewat siapa saja. Kalau Allah sudah berkehendak: kun fayakun! Semuanya akan terjadi begitu saja tanpa perencanaan dan tanpa ada yang bisa menduga apalagi menolaknya.
Imam As-Suyuthi menginformasikan kepada kita bahwa penguasa Irbil, sebuah kota yang terletak di negara Irak bagian utara, Raja Al-Muzhaffar Abu Sa’id Kaukibri, adalah orang pertama yang menyelenggarakan peringatan kelahiran nabi secara megah dan besar-besaran.
Dalam situasi yang tak menentu saat ini, suara moral dari kelompok masyarakat sipil menjadi sangat penting. Salah satunya datang dari Jaringan GUSDURian, yang berdiri di garis depan memperjuangkan keadilan, keberpihakan pada rakyat kecil, serta menjaga warisan nilai demokrasi dan kemanusiaan.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, di era Presiden Jokowi, Mahfudz MD, memberikan pandangan tajam terkait gejolak demonstrasi yang melanda Indonesia.