INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID

Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional dan pengembangan portal dakwah Islam ini

Artikel

 

Kisah Jalur Rempah (1): Aroma Nusantara yang Mengubah Peradaban Dunia

Kini, saatnya Indonesia menghidupkan kembali spirit Jalur Rempah sebagai simbol keunggulan, persatuan, dan identitas bangsa. Dari aroma rempah yang harum, terangkai kisah tentang Nusantara yang mengubah dunia.

Boikot Ekonomi Oleh Kaum Kafir Quraisy

Diriwayatkan dengan banyak riwayat dari Musa bin Uqbah, dari Ibnu Ishaq, dan selainnya, bahwa orang kafir Quraisy bersepakat membunuh Rasulullah SAW. Kesepakatan itu mereka sampaikan kepada Bani Hasyim dan Bani Abdul Muthalib.

Kisah Kearifan Gadis Desa dan Raja yang Bijak

Jika niat pemimpin terpusat pada kemaslahatan rakyat, maka kesejahteraan akan meluas. Tetapi jika niat itu berbalik pada keserakahan dan kezaliman, maka kehancuran akan mengikuti.

Menjaga Integritas Pemimpin ketika Dihadapkan Kepentingan Negara dan Kepentingan Pribadi

Dalam sejarah Islam, Umar bin Abdul Aziz merupakan salah satu sosok pemimpin yang dikenal karena keadilan, kesederhanaan, dan keteguhannya dalam memegang prinsip-prinsip agama. Bahkan ada yang menyebut beliau sebagai khalifah kelima yang masuk dalam kategori Al-Khulafa’ Ar-Rasyidun.

Tahun 828 M: Kemajuan Ilmu Astronomi Pada Masa Khalifah Al-Makmun

Pada masa kekhalifahan Abbasiyah, ilmu pengetyahuan mengalami puncak kejayaannya salah satunya di bidang Astronomi. Dukungan penuh Al-Makmun tidak hanya melahirkan temuan astronomi yang revolusioner pada zamannya, tetapi juga meletakkan dasar bagi perkembangan ilmu pengetahuan di dunia Islam dan Eropa.

Ziarah di Makam Habib Umar bin Ismail bin Yahya, Pendiri Tarekat As-Syahadatain

Habib Umar adalah salah seorang keturunan Alawiyah yang lahir pada tanggal 12 Rabiul Awwal 1298 H. bertepatan dengan tanggal 22 Juni 1888 M. di Arjawinangun Cirebon (± 25 KM ke arah Barat Laut kota Cirebon).

Biografi KH. Rizqi Dzulqornain Al-Batawi., M.A

KH. Rizqi Dzulqornain al-Batawi., M.A adalah ulama Nahdlatul Ulama (NU) asal Betawi, Jakarta.

Tahun 1825-1830 M: Babad Tanah Jawi dan Narasi Heroisme Pangeran Diponegoro

Akhirnya pada 28 Maret 1830, Pangeran Diponegoro menyetujui suatu perjanjian di Magelang dan ditangkap dalam perjanjian tersebut. Dengan penangkapan Pangeran Diponegoro dengan cara licik ini, maka berakhirlah peperangan tersebut.

Filosofi Makna Guru “Digugu lan Ditiru”

Pada dasarnya, dalam budaya Jawa, guru memiliki makna yang sangat dalam dan penuh filosofi. Kata “guru” merupakan akronim dari dua kata, yaitu “digugu” dan “ditiru”. Makna ini menggambarkan posisi seorang guru yang tidak hanya dihormati karena ilmunya, tetapi juga diteladani dalam sikap dan perilakunya.

Adab Menghormati Guru Berdasarkan Kitab Ta’lim Muta’allim

“Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak memuliakan yang lebih tua, menyayangi yang lebih muda, dan tidak mengetahui hak orang berilmu di antara kami.” (HR. Ahmad).