Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas Jombang

 
Fasilitas di Lembaga ini :
Nama FasilitasJumlah Nama FasilitasJumlah
MI/SD1 MTS/SMP4
MA/SMA9 Maly/Univ.4
Tahfidz1 Laboratorium0
Poli Kesehatan0 Koperasi0
Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas Jombang

Profil
Pondok Pesantren Bahrul Ulum (PPBU) didirikan sekitar pada tahun 1825 di dusun Gedang kelurahan Tambakberas. Oleh  KH. Abdus Salam, Bersama pengikutnya ia kemudian membangun perkampungan santri dengan mendirikan sebuah langgar (mushalla) dan tempat pondokan sementara, buat 25 orang pengikutnya.

Karena itu pondok pesantren juga dikenal pondok selawe (dua puluh lima) KH. Abdus Salam adalah seorang keturunan raja Brawijaya dari Majapahit sebagaimana silsilah berikut ini Abdussalam putra Abdul Jabbar putra Ahmad putra Pangeran Sumbu putra Pangeran Benowo putra jaka Tingkir (maskarebet) putra Lembu peteng Aqilah Brawijaya.

Nama KH. Abdus Salam kemudian lebih dikenal dengan nama Shoichah atau Kyai Shoichah kemudian beliau memperistri seorang putri dari kota Demak yaitu Muslimah. Dari pernikahanya beliau dikaruniai beberapa putra dan putri yaitu diantaranya yaitu Laiyyinah, Fatimah, Abu bakar, Murfu’ah, Jama’ah, Mustaharoh, Aly ma’un, Fatawi dan Abu Sakur. KH. Abdus Salam mempunyai beberapa santri.

Dari santri-santri tersebut ada dua santri yang dijodohkan dengan putrinya yaitu Laiyyinah di jodohkan dengan Ustman. Dari hasil pernikahanya beliau dikaruniai seorang putri bernama Winih (nama asalinya Halimah) dan Halimah dijodohkan dengan seorang santri yaitu As’ary dari Demak cikal bakal pendiri Pondok Pesantren Tebuireng.

Sedangkan Fathimah dijodohkan dengan Sa’id dari pernikahannya beliau di karuniai seorang putra yaitu Kasminah Chasbullah sebelum haji bernama Kasbi, Syafi’i sebelum haji bernama Kasdu, dan Asim sebelum haji bernama Kasmo.Setelah itu pondok nyelawe diteruskan oleh Kyai. Ustman. Dan Kyai. Sa’id mengembangkan sayap pendidikan pondok pesantren dengan mendirikan pondok pesantren disebelah barat dusun Gedang seTelah mendapat izin dari ayah maratuanya, yang kini menjadi Pondok Pesantren Bahrul Ulum.

Setelah Kyai Ustman dan Kyai Sa’id, yang meneruskan kepemimpinan pondok pesantren adalah Chasbulloh putra Kyai Sa’id sedangkan Pondok Kyai Ustman dikarenakan beliau tidak mempunya putra sebagai penerus. Oleh sebab itu seluruh santri diboyong ke pondok barat dibawah asuhan Kyai. Chabulloh. Dalam mengembangkan Pondok Pesantren Kyai.

Chabulloh ditemani seorang istri yang begitu sangat setia yaitu Nyai Latifah (asalnya A’isah) yang berasal dari desa Tawangsaari Sepanjang Sidoarjo. Tahun 1920 adalah dimana kyai Chasbulloh dipanggil ke hadapan sang kholiq (wafat) kemudian pimpinan pondok pesantren diteruskan oleh putra-putranya yaitu Kyai Abdul Wahab, Kyai Abdul Hamid, dan Kyai Abdurrohim.

Nama Bahrul Ulum itu tidak muncul saat KH. Abdus Salam mengasuh pesantren tersebut. Nama itu justru berasal dari K.H. Abdul Wahab Hasbullah. Ia memberikan nama resmi pesantren pada tahun 1967. Beberapa tahun kemudian pendiri N.U ini pulang ke rahmatullah pada tanggal 29 Desember 1971. Mulai tahun 1987 kepemimpinan pondok pesantren dipegang secara kolektif oleh Dewan Pengasuh yang diketuai oleh K.H. M. Sholeh Abdul Hamid.


Mereka juga mendirikan Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum yang diketuai oleh KH. Ahmad Fatih Abd. Rohim. Para kiai yang mengasuh PP Bahrul Ulum itu diantaranya, KH. M. Sholeh Abdul Hamid, K.H. Amanullah, K.H. Hasib Abd. Wahab, Dibawah kepemimpinan K H. M. Sholeh, PPBU mengalami perkembangan sangat pesat hingga muncul berbagai macam ribat atau komplek diataranya yaitu Induk Al-Muhajirin I, II, III dan IV, Al-Muhajin putri I, II, III dan IV, As-Sa’idi yah putra I, II dan III, As-Sa’idiyah putri, Al-Muhibbin, Ar-Roudloh, Al-Ghozali putra dan putri, Al-Hikmah, Al-wahabiyah I dan II, Al-Fathimiyah, Al-Lathifiyah I, II dan III, An-Najiyah putra dan putrid, Assalma, Al Fattah, Al Asyari,Komplek Chasbullah, Al Maliki, Al Hamidiyah.

Setelah wafatnya  KH. M. Sholeh Abdul Hamid pada tahun 2006 majlis pengasuh diteruskan oleh KH. Amanullah Abdurrahim yang wafat pada tahun 2007 hinga pada saat ini yaitu tahun 2010 majelis pengasuh PPBU adalah KH. Hasib Abd. Wahab

Riwayat Pengasuh
1. KH. Abdus Salam
2. KH. Abdul Wahab Chasbullah
3. KH. M. Sholeh Abdul Hamid
4. KH. Amanullah Abdurrahim
5. KH. Hasib Abd. Wahab

Pendidikan
Pondok Pesantren Bahrul Ulum secara umum menyelenggarakan pendidikan formal dan non formal. Untuk pendidikan formal mengacu pada kuriklum DEPAG dan DIKNAS. Adapun yang mengikuti kurikulum DEPAG, meliputi:
1. Paud Al-Firdaus
2. TK Muslimat 2 Bahrul Ulum
3. MI Bahrul Ulum
4. MTsN Tambakberas
5. MTs Plus Bahrul Ulum
6. MTs FH Bahrul Ulum
7. SMP Bahrul Ulum
8. MAN Tambakberas
9. MA Unggulan WH. Bahrul Ulum
10. MA Bahrul Ulum
11. MA FH Bahrul Ulum
12. MMA Bahrul Ulum


Gedung pesantren di di Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas

13. MAI Bahrul Ulum
14. SMU Bahrul Ulum
15. SMK Kreatif Bahrul Ulum
16. SMKTI Annajiyah Bahrul Ulum
17. IAIBAFA Tambakberas
18. STIKES Bahrul Ulum
19. UNWAHA Tambakberas


Gedung kampus di di Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas  Tambakberas Jombang

20. Sekolah Tinggi Agma Islam Bahrul Ulum STAIBU Tambakberas

Walaupun kegiatan pendidikan formal sangat padat, namun pengajian dan pendidikan kitab salaf tetap sangat dipentingkan. Dan sistem tradisional seperti sorogan, bandongan , wkton, takhassus, takror, tahfidh dan tadarrus tetap dipertahankan. Adapun jenjang pendidikan salaf meliputi TK, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Ibtidaiyah Program Khusus, Madrasah Diniyah, Madrasah Al-Qur’an, Madrasah Mu’allimin / Mu’allimat Atas dan Madrasah I’dadiyah Lil Jami’ah.


Gedung pesantren di Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas

Ekstra kurikuler

  1. Tahfidzul Al Qur'an
  2. Kajian kitab kuning
  3. Marching Band
  4. Komputer
  5. Menjahit
  6. Elektronika
  7. Seni hadrah
  8. Seni qasidah
  9. Tata busana
  10. Tata boga
  11. Bela diri
  12. Pramuka
  13. Palang Merah Remaja (PMR)
  14. Karya Ilmiah Remaja.


Bahtsul Masail di pesantren Bahrul Ulum Tambakberas


Hadrah di  Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas

Disamping itu, pesantren juga menyelenggarakan pelatihan dan kegiatan ekstra keagamaan seperti pelatihan jurnalistik, bahasa asing, penelitian, kepemimpinan, kepustakaan, keorganisasian, advokasi masyarakat, kewirausahaan, manasik haji, seni baca Al-Qur’an , khutbah, pidato, bahtsul masail, diba’iyyah dan lain sebagainya.    

Alamat
Jl. Kyai Haji Wahab Hasbullah, Tambak Rejo, Kec. Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur
Kode Pos:  61451

Telepon: +62 321 869955
Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran silahkan hubungi:  https://www.tambakberas.com/

 

Data pesantren lebih lengkap per propinsi dan kabupaten/kota dapat dicek di wiki.laduni.id/pesantren
Untuk berpartisipasi memperbarui informasi ini, silakan mengirim email ke redaksi@laduni.id.

       

     

 

 

 

 

Relasi Pesantren Lainnya