MacCoin, Mata Uang Internasional Pertama Khusus untuk Transaksi Burger
Para pecinta makanan burger wajib memiliki koin edisi terbatas yang hanya didistribusikan di lebih dari 50 negara termasuk Indonesia. Koin ini dinamakan MacCoin yang diluncurkan oleh McDonalds sebagai mata uang internasional pertama di restoran cepat saji.
MacCoin diluncurkan untuk merayakan ulang tahun Big Mac ke-50 sebagai menu warisan abadi milik keluarga Jim Delligati.
"Big Mac telah menjelajahi dunia dan dinikmati di berbagai kota mulai dari Chicago hingga Jakarta. Kami ingin memperingati perayaan global yang unik dengan MacCoin agar menjadi momen bahagia bagi para pecinta Big Mac," jelas Managing Director McDonald's Indonesia, Kitson Choong dalam konferensi persnya di Sarinah, Senin (30/07).
MacCoin merupakan koin yang tidak memiliki nilai moneter akan didistribusikan lebih dari 62 juta untuk serentak di 57 negara. Indonesia siap menerima 65.800 keping MacCoin, dengan penyebaran melalui Armored Truck (truk lapis baja) yang akan roadshow ke restoran McDonalds.
"Anda bisa menjadi orang yang beruntung dengan mendapatkan MacCoin mulai tanggal 2-7 Agustus 2018 (selama persediaan masih ada), untuk kemudian MacCoin dapat dikoleksi atau ditukarkan pada 8 Agustus 2018. Boleh jadi ini merupakan kompetisi karena merupakan momentum menarik dan ide seumur hidup," tambah Direktur Pemasaran dan Komunikasi McDonald's Indonesia, Michael Hartono.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...