Buletin Jumat Laduni.ID Edisi 76: Kebaikan, Keindahan, dan Kesehatan

 
Buletin Jumat Laduni.ID Edisi 76: Kebaikan, Keindahan, dan Kesehatan

Buletin Jumat Laduni.ID resmi untuk dicetak jarak jauh
Laduni.ID, Jakarta - Kebaikan dan keindahan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia muslim, dari sikap hidup itu akan melahirkan kesehatan yang paripurna, baik lahir maupun batin. Hadis ini mengisyaratkan kepada kita betapa pentingnya kebaikan yang harus kita usahakan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga Allah s.w.t. tidak menerima sesuatu kecuali yang baik dan indah. Para nabi dan rasul, serta para pengikutnya yang setia mengisyaratkan dari hadis ini agar memiliki pola hidup yang indah dan memberikan manfaat terhadap sesama. Seperti itulah hendaknya kaum muslimin mengimplementasikan kehidupannya di tengah-tengah masyarakat dunia. Dengan demikian, dakwah Islam akan semakin berkembang dan kaum muslimin menjadi suri tauladan bagi bangsa-bangsa lain.
Dalam hadis lain yang senada dengan hadis di atas disebutkan:

عَنْ سَعِيدَ بْنَ الْمُسَيَّبِ يَقُولُ إِنَّ اللَّهَ طَيِّبٌ يُحِبُّ الطَّيِّبَ نَظِيفٌ يُحِبُّ النَّظَافَةَ كَرِيمٌ يُحِبُّ الْكَرَمَ جَوَادٌ يُحِبُّ الْجُودَ فَنَظِّفُوا أُرَاهُ قَالَ أَفْنِيَتَكُمْ وَلاَ تَشَبَّهُوا بِالْيَهُودِ (رواه الترمذي)

Artinya: Shalih bin Abu Hassan menceritakan, bahwa Sa’id bin Musayyab berkata, “Allah adalah baik lagi mencintai kebaikan, bersih lagi mencintai kebersihan, mulia lagi mencintai kemuliaan, dan dermawan lagi mencintai kedermawanan. Oleh karena itu, bersihkanlah!” Aku, kata Shalih bin Abu Hassan, menduga bahwa Sa’id bin Musayyab berkata, “Pekarangan rumahmu!” Dan janganlah, kalian menyerupai perilaku kaum Yahudi!” (Hadis Maqthu/ucapan tabi'in, Riwayat al-Tirmidzi: 2723. Imam al-Tirmidzi menilai hadis ini dhaif)

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN